Kamis, Januari 23, 2025
Lainnya
    BeritaPabrik Suzuki Kini Lebih Hijau dan Lebih Ramah Lingkungan

    Pabrik Suzuki Kini Lebih Hijau dan Lebih Ramah Lingkungan

    Selain memasarkan produk ramah lingkungan, di sektor produksi Suzuki juga fokus membangun sistem produksi pabrik Suzuki yang ramah lingkungan terhitung sejak tahun 2020 lalu.

    News.OLX – Suzuki makin konsisten memasarkan produk rendah emisi dan ramah lingkungan di tahun 2024. Fokus perusahaan kini lebih kepada pencapaian target reduksi karbon dalam jumlah yang lebih besar pada tahun 2060 mendatang.

    - Advertisement -

    “Suzuki Indonesia saat ini sangat fokus mengkaji dan menjalankan beragam strategi untuk mencapai target reduksi karbon perusahaan di tahun 2060 mendatang. Hal ini tentu sejalan dengan visi Suzuki Global dan pemerintah Indonesia yang juga menargetkan reduksi emisi hingga 41% di tahun 2030, serta Net Zero Emission. Beberapa langkah terintegrasi yang kami kerjakan dalam perjalanan ini dapat dilihat lewat produksi kendaraan yang ramah lingkungan dan rendah emisi, kegiatan CSR dan Peduli Pendidikan yang menjangkau dan mengedukasi banyak siswa daerah di Indonesia, maupun implementasi reduksi karbon di seluruh pabrik Suzuki,” terang Joshi Prasetya, Dept. Head of Strategic Planning PT Suzuki Indomobil Sales (SIS), Selasa, (23/1/2024) di Midaz, Senayan, Jakarta. 

    Sejumlah inisiatif diterapkan untuk menekan emisi karbon dari hulu hingga ke hilir. Dimulai dari menjalankan Suzuki Green Procurement Guideline, yaitu panduan peraturan dan kesepakatan atas pengujian dan pengawasan bahwa seluruh vendor yang menyuplai bahan produksi kepada pabrik Suzuki telah memiliki landasan hukum akan komitmen penjagaan lingkungan dan bebas dari 30 bahan kimia berbahaya yang sudah disahkan secara global. 

    - Advertisement -

    Pabrik Suzuki

    Sampai tahun lalu, Suzuki Green Procurement Guideline sudah mengawasi 464 vendor aktifnya, dengan tujuan agar konsumen dapat yakin dan tenang seluruh produk Suzuki Indonesia aman untuk digunakan dan telah berstandar global. 

    - Advertisement -

    Suzuki Indonesia juga menargetkan setiap vendornya dapat mengurangi 5% emisi di keseluruhan proses produksinya setiap tahun, dimulai dari tahun 2024. 

    Di tahun ini dan kedepannya, Suzuki Indonesia juga menargetkan beberapa inisiatif upaya green energy, yaitu upaya penanaman tanaman sebagai ekosistem yang menunjang mitigasi perubahan iklim dengan penyerapan dan penyimpanan karbon biru yang dapat mengurangi emisi di berbagai wilayah Indonesia. 

    Yang kedua adalah upaya green electricity, yaitu penerapan teknologi yang digunakan di pabrik Suzuki, salah satu yang utama adalah pemanfaatan solar panel di beberapa titik pabrik Suzuki sebagai sumber energi listrik terbarukan. 

    Selain itu, Suzuki Indonesia juga akan menerapkan konversi energi dengan penggunaan water boiler yang memungkinkan pemanfaatan ulang energi panas yang dihasilkan dari proses pengecatan kendaraan. 

    Pabrik Suzuki

    Untuk diketahui, proses painting pada dasarnya merupakan penyumbang karbon terbesar dalam proses produksi kendaraan jika dibandingkan dengan proses lainnya seperti pencetakan, pengelasan, perakitan, dan pengecekan kualitas. 

    Sebagai rangkaian akhir proses produksi, pabrik Suzuki Indonesia juga berperan aktif dalam mengumpulkan limbah yang dihasilkan selama proses produksi, seperti baterai tidak terpakai, pasir bekas produksi, kaca, keramik, kayu, potongan metal, dan sampah lainnya, kemudian memastikan limbah produksi tersebut melalui proses daur ulang oleh pengelola limbah sehingga tidak mencemari lingkungan. 

    Dalam tiga tahun terakhir, tercatat ada 9,000 ton sampah yang sudah disalurkan untuk didaur ulang, guna mencegah dampak negatif terhadap lingkungan sekitar.

    Suzuki Indonesia sendiri sangat optimis bisa mencapai target milestone untuk mereduksi karbon lebih dari 41% pada tahun 2030 dan mengoptimalkan langkah menuju target reduksi karbon yang lebih besar lagi pada tahun 2060 mendatang. 

    “Suzuki Indonesia percaya bahwa reduksi karbon merupakan aspek krusial untuk masa depan bangsa kita. Visi inilah yang mendorong kami untuk terus mengerjakan seluruh strategi reduksi karbon maupun konversi energi terbarukan dalam proses produksi, dan harapannya dapat mencapai taraf smart factory yang netral karbon di masa mendatang. Suzuki Indonesia berkomitmen untuk terus berinovasi dalam industri otomotif nasional maupun global, dan menjadi agen penggerak untuk masa depan yang lebih berkelanjutan,” tutup Joshi.

    Dapatkan informasi menarik lainnya di OLX Member of Astra. Download aplikasinya di  di  Play Store atau App Store.

    Populer
    Berita Terkait