Memahami cara mengatur keuangan rumah tangga yang benar akan membuat finansial keluargamu lebih stabil. Yuk, ikuti tips jitunya!
Agar finansial keluargamu tetap stabil, maka pastikanlah tahu cara mengatur keuangan rumah tangga yang benar. Memahami cara-cara atau tips ini bukan hanya akan berdampak sehari dua hari, tapi juga bertahun-tahun mendatang, lho.
Untuk kamu yang membutuhkan tips jitu mengenai cara mengatur keuangan rumah tangga, yuk, cek detail tipsnya di bawah!
1. Tahu Kondisi Finansial di Rumah
Pertama, pahamilah lebih dahulu mengenai kondisi finansial di rumahmu agar lebih mudah untuk mengelolanya nanti. Caranya adalah dengan mencatat semua sumber penghasilan yang ada, baik itu dari pekerjaan utama, sampingan, investasi, dan sebagainya.
Jadi, setidaknya kamu sudah ada gambaran tentang keadaan dan kemampuan finansial sekarang seperti apa.
2. Menetapkan Tujuan
Buatlah tujuan keuangan yang ingin kamu capai, mulai dari jangka pendek, menengah, hingga jangka panjang.
Tuliskan berbagai hal yang ingin kamu capai dan buatlah rencana yang realistis terkait target dan jangka waktu mencapainya. Dengan set target dan waktu yang realistis, kamu bisa lebih enjoy untuk melakukannya serta tidak mengganggu pos-pos keuangan lainnya.
3. Menentukan Prioritas
Ketika semua daftar keinginan atau target sudah tercatat, mulailah untuk menentukan prioritasmu. Prioritas utama haruslah yang paling urgent dan harus dicapai sesegera mungkin. Kamu bisa urutkan lagi, mana yang harus didapatkan tahun ini dan mana yang bisa diundur.
Untuk menentukan skala prioritas pada cara mengatur keuangan rumah tangga, nantinya akan bergantung kepada kemampuan keuanganmu, sehingga pertimbangkanlah dengan matang.
4. Menetapkan Anggaran Rutin
Ketika kamu tahu apa saja yang ingin dicapai, maka segeralah buat anggaran menyeluruh. Sebab, selain mencapai tujuan tersebut, kamu juga butuh uang untuk kebutuhan sehari-hari, kan?
Untuk membantu menganggarkan dana, kamu bisa merancang anggaran periodik sesuai penghasilan bulanan. Periode anggaran yang dapat kamu buat setiap bulan, sesuai alur penerimaan gaji.
Nanti, bagi pendapatanmu kepada sejumlah pos keuangan. Ada beberapa pembagian, seperti 50% kebutuhan harian, 30% pembayaran utang dan 10% investasi.
Kamu juga bisa membagi persentasenya lagi sesuai dengan kebutuhan dan prioritas, ya. Jika merasa butuh pengeluaran untuk dikirim ke orang tua, liburan, atau investasi, silakan masukkan juga.
5. Selalu Mencatat Pengeluaran
Agar kamu tahu ke mana saja larinya uang yang dihasilkan, penting sekali untuk melakukan pencatatan. Melalui catatan ini, kamu bisa mengecek dan tahu apa saja permasalahan finansial yang sering dihadapi, misalnya boros pada pos tertentu.
Nanti kamu bisa melakukan review dan menemukan solusi agar ke depannya catatan keuangan ini lebih baik daripada bulan sekarang.
Dalam melakukan review, pastikan kamu juga membedakan mana saja yang termasuk kebutuhan dan keinginan. Pastikanlah agar menekan keinginan yang tidak terlalu diperlukan.
6. Komunikasi dengan Pasangan
Karena keuangan termasuk topic krusial dan sensitif, maka penting sekali untuk selalu berkomunikasi dengan pasangan terkait hal ini. Kamu bisa melakukan segala cara mengatur keuangan rumah tangga ini bersama-sama, mulai dari memahami kondisi finansial, hingga praktiknya.
Pastikan untuk selalu jujur dan terbuka, sehingga ketika ada masalah terkait keuangan bisa diselesaikan bersama-sama.
7. Disiplin
Disiplin merupakan kunci keberhasilan dalam mengatur finansial. Kamu dan pasangan harus disiplin agar semua rencana terealisasi. Jika ada yang mulai “oleng”, masing-masing bisa saling mengingatkan agar tetap commit mencapai keinginan yang sudah di-set.
Jika sudah mulai melakukan semua cara mengatur keuangan rumah tangga di atas, ke depannya finansial di rumah tanggamu pasti akan lebih stabil. Agar tidak terlalu boros uang, kamu juga bisa membeli perlengkapan bekas berkualitas di OLX, lho. Supaya lebih mudah, unduh OLX di Google Play Store dan App Store!