Filter AC pada mobil mempunyai peran sebagai penyaring debu atau udara kotor di dalam kendaraan. Namun, banyak pemilik mobil yang menyepelekan fungsi dari filter AC ini.
News.OLX – Filter AC sendiri termasuk jenis komponen yang usia pakainya singkat. Tetapi, karena letaknya yang tersembunyi membuat pemilik mobil kadang tidak menyadari akan tanda-tanda filter harus diganti.
Padahal filter AC harus diganti secara berkala. Jika tidak, maka akan mempengaruhi kinerja AC dan menimbulkan berbagai dampak buruk. Berikut di antaranya.
1. AC kurang dingin
Di dalam sistem pendingin, terdapat evaporator yang berguna sebagai pendingin di mobil. Namun, seringkali udara di dalam mobil terasa kurang dingin bahkan gerah meskipun AC mobil sudah dinyalakan pada suhu yang paling dingin.
Baca juga: Perbaikan Bodi Mobil, Mending di Bengkel Resmi, Ketok Magic, atau Umum?
Hal tersebut bisa terjadi karena adanya sumbatan yang disebabkan oleh banyaknya debu dan kotoran yang menempel pada filter, sehingga angin yang dihembuskan AC menjadi kurang maksimal.
2. Mobil berbau tak sedap
Apabila kamu mencium bau tak sedap ketika mengendarai mobil padahal AC sudah dinyalakan, hal tersebut bisa terjadi karena filter sudah kotor dan harus segera diganti.
Filter yang kotor tidak dapat menyaring debu atau udara kotor dengan baik karena salurannya sudah mengalami penyumbatan.
Akibatnya timbul bakteri yang menyebabkan mobil mengeluarkan aroma yang kurang sedap ketika AC dinyalakan. Hal tersebut tentu mengurangi kenyamanan kamu saat berkendara di dalam mobil.
3. Banyaknya debu di interior mobil
Jika kamu menemukan debu atau kotoran yang menempel pada interior mobil, salah satu penyebabnya adalah filter AC kamu yang sudah rusak.
Baca juga: Mengenal Knocking pada Mesin Mobil dan Penyebabnya
Hal tersebut terjadi karena filter udara sudah tidak bisa menyaring debu dengan optimal sehingga menyebabkan debu dan kotoran di interior mobil menumpuk. Selain itu, kamu juga bisa memperhatikan warna filter AC.
Rata-rata filter AC berwarna putih. Apabila filter AC sudah berubah warna menjadi gelap atau hitam kecoklatan maka saatnya kamu perlu melakukan proses penggantian filter.
Lantas, kapan waktu yang tepat untuk mengganti filter AC?
Sebenarnya, filter AC yang kotor bisa dibersihkan. Namun, jika kondisi filter AC sudah tidak layak, sebaiknya memang segera mengganti dengan yang baru.
Untuk jangka waktunya tergantung pada model dan tahun mobil yang kamu miliki. Untuk itu, agar lebih akurat, kamu bisa membaca buku manual kendaraan atau tanyakan ke bengkel resmi. Namun, secara umum, filter AC sebaiknya diganti antara 25.000 km atau 30.000 km sekali.
Gantilah dengan filter AC yang direkomendasikan oleh buku petunjuk kendaraan. Namun ada banyak pula merek-merek filter AC yang kualitasnya cukup baik sebagai alternatif. Nah, kalau mau kabin tetap segar, pastikan kamu mengganti filter AC secara berkala, ya!
Download aplikasi OLX di Play Store dan App Store.
