OLX News – Lebaran menjadi momen spesial bagi masyarakat Indonesia untuk berkumpul bersama keluarga di kampung halaman. Memastikan perjalanan mudik aman dan nyaman, ASTRA Infra tengah menghadirkan berbagai persiapan guna menghadapi lonjakan kendaraan yang diperkirakan mencapai 5,2 juta unit selama periode Lebaran 2025.
Pihak pemerintah sendiri memprediksi puncak arus mudik akan terjadi pada Kamis, 27 Maret 2025, dengan 179 ribu kendaraan melintas di Tol Tangerang-Merak.
Sementara puncak arus balik diprediksi pada Jumat, 11 April 2025, dengan 167 ribu kendaraan melintas.
Untuk Tol Cikopo-Palimanan, puncak arus mudik diperkirakan terjadi pada Jumat, 28 Maret 2025, dan puncak arus balik pada Minggu, 6 April 2025.
Sedangkan di Tol Jombang-Mojokerto, puncak arus mudik diprediksi pada Sabtu, 29 Maret 2025, dengan puncak arus balik pada Kamis, 3 April 2025.
Kesiapan Infrastruktur dan Fasilitas
ASTRA Infra memastikan kondisi jalan tol dalam keadaan prima dengan menyelesaikan penambahan lajur ketiga di beberapa ruas Tol Tangerang-Merak dan Cikopo-Palimanan.
Selain itu, perbaikan pavement telah dilakukan dan dipastikan rampung pada H-15 Lebaran. Perambuan juga diperiksa secara menyeluruh guna meningkatkan keselamatan pengguna jalan.
Dari segi fasilitas, ASTRA Infra telah meningkatkan layanan di rest area dengan menambah kapasitas toilet, tempat parkir, area ibadah, serta menyediakan berbagai pilihan kuliner dan mini market.
SPBU dan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) juga disiapkan di sepanjang rest area Astra Infra untuk menunjang mobilitas pemudik, termasuk pengguna kendaraan listrik.
Untuk menjamin kelancaran perjalanan, lebih dari 1.300 petugas telah disiagakan, didukung oleh lebih dari 120 kendaraan layanan, termasuk patroli, derek, rescue, dan ambulans.
ASTRA Infra juga mengoperasikan lebih dari 800 unit CCTV terintegrasi serta layanan sentra komunikasi 24 jam guna memantau arus lalu lintas secara real-time.
Posko Astra Siaga Lebaran 2025 kembali dihadirkan bekerja sama dengan AstraWorld di beberapa rest area utama, seperti Rest Area KM 166 A Ruas Tol Cikopo-Palimanan dan Resta Pendopo KM 456 A dan B Ruas Tol Semarang-Solo.
Selain itu, Tim SAR Astra juga disiagakan dengan 4 kendaraan dan 24 personel yang memiliki keahlian dalam Medical First Responder dan Road Accident Rescue.
Dalam menghadapi kepadatan lalu lintas, ASTRA Infra Toll Road Tangerang-Merak telah meningkatkan kapasitas transaksi melalui penggunaan mobile reader dan pengoperasian penuh gardu tandem di Gerbang Tol Cikupa, Cilegon Timur, dan Merak.
Koordinasi dengan pihak kepolisian juga dilakukan untuk penerapan delaying system guna mengurangi antrean menuju Pelabuhan Merak.
Sementara itu, ASTRA Infra Toll Road Cikopo-Palimanan fokus pada pencegahan risiko akibat cuaca ekstrem dengan melakukan pembersihan drainase, penguatan lereng, serta pengujian reflektivitas rambu dan marka jalan. Di Tol Jombang-Mojokerto, mobile reader disiapkan untuk mengantisipasi kepadatan di gerbang tol.
Imbauan bagi Pemudik
ASTRA Infra mengimbau pemudik untuk merencanakan perjalanan dengan bijak, menghindari puncak arus mudik dan balik, serta memastikan kendaraan dalam kondisi prima.
Bagi yang akan melakukan penyeberangan, jangan lupa untuk mempersiapkan tiket sebelum berangkat. Tiket fery hanya bisa dibeli melalui aplikasi atau website Ferizy (Sudah tidak ada lagi penjualan tiket di pelabuhan), dan tiket ferry sudah tidak bisa dibeli dalam radius sekitar 5 KM dari Pelabuhan Merak.
Pemudik juga disarankan untuk membawa perbekalan secukupnya, menjaga batas kecepatan, dan beristirahat setiap 4 jam perjalanan. Jika terjadi hujan, kecepatan berkendara maksimal yang dianjurkan adalah 70 km/jam.
Dengan berbagai persiapan ini, ASTRA Infra berkomitmen menghadirkan pengalaman mudik yang aman, nyaman, dan penuh cerita berkesan.
Selamat mudik dan tetap prioritaskan keselamatan di perjalanan! (Z)