Dalam hiruk-pikuk dunia otomotif yang semakin penuh sesak dengan beragam pilihan, menemukan kendaraan yang mampu menyentuh jiwa sekaligus memenuhi kebutuhan sehari-hari menjadi semakin menantang. Salah satu pabrikan yang selalu konsisten mengeluarkan kendaraan dengan penuh rasa tersebut ialah Mazda, kali ini dengan New Mazda CX-30 yang hadir sebagai jawaban atas tantangan tersebut.
SUV kompak ini menawarkan perpaduan apik antara desain estetis, performa yang memadai, kenyamanan berkendara tinggi, serta teknologi canggih. Namun, sebagaimana kendaraan lainnya, CX-30 juga hadir dengan sejumlah kelebihan dan kekurangan yang perlu Anda ketahui sebelum memutuskan untuk menjadikannya teman perjalanan Anda.
Kami diberikan kesempatan untuk mencoba mobil ini secara komprehensif baik di dalam atau luar kota, penasaran seperti apa rasanya New Mazda CX-30 ini? Simak terus!
Pengalaman Pertama yang Tak Terlupakan
Pertemuan pertama kami dengan Mazda CX-30 adalah pagi hari yang tenang. Embun pagi masih membasahi daun-daun pohon ketika kami membuka pintu mobil ini. Aroma khas kulit premium menyambut lembut, seolah memberi isyarat akan pengalaman berkendara yang elegan dan menenangkan. Ketika tubuh kami tenggelam dalam pelukan kursi ergonomisnya, kami sadar bahwa ini bukan hanya kendaraan biasa.
Saat mesin Skyactiv-G 2.0 liter dihidupkan, suara halus namun mantap terdengar seperti bisikan semangat yang menjanjikan petualangan. Memindahkan tuas transmisi otomatis 6 percepatan terasa ringan dan intuitif. Dari sentuhan pertama, mobil ini terasa seolah paham benar dengan apa yang kami inginkan.
Desain Eksterior yang Memikat
Mazda selalu dikenal lewat filosofi desain “KODO – Soul of Motion” yang mewakili energi kehidupan melalui garis-garis halus yang dinamis. Mazda CX-30 mewujudkan filosofi ini dengan sempurna. Lampu LED depan yang sipit dan tajam, grille besar dengan aksen krom, hingga bodi dengan balutan warna Polymetal Grey yang melekuk lembut sehingga memikat membuat mobil ini tampil dengan penuh karakter.
Ground clearance setinggi 175 mm membuat CX-30 cocok untuk berbagai medan, baik di jalan perkotaan maupun perjalanan ke daerah-daerah yang sedikit menantang. Namun, desain bagian belakang yang tinggi, meski estetik, sedikit mengurangi visibilitas pengemudi ke arah belakang—sebuah kompromi estetika yang perlu diperhatikan.
Interior: Kemewahan dalam Kesederhanaan
Memasuki interior CX-30 seperti masuk ke ruang meditasi pribadi. Dashboard minimalis berpadu dengan material soft-touch yang berkualitas tinggi memberikan atmosfer kemewahan yang sederhana namun kuat. Semua kontrol terasa dalam jangkauan, tanpa distraksi berarti. Namun, sedikit kekurangan adalah ruang kaki belakang yang terasa kurang luas, terutama bagi penumpang dewasa untuk perjalanan jauh.
Mesin dan Performa: Responsif Namun Santai
Di jalan perkotaan, mesin Skyactiv-G 2.0 liter yang mampu menghasilkan tenaga 155 hp dengan torsi maksimum 200 Nm terasa sangat memadai. Menavigasi kemacetan kota pun terasa mudah, terutama berkat transmisi SKYACTIV otomatis 6 percepatan yang sangat halus.
Namun, saat mencoba akselerasi cepat di tol, kami merasakan sedikit kekurangan. Ada jeda singkat sebelum tenaga mulai terasa kuat di putaran menengah. Ini tentu menjadi pertimbangan jika Anda mencari kendaraan dengan performa akselerasi instan.
Konsumsi Bahan Bakar yang Efisien
Mazda CX-30 menunjukkan bahwa performa baik tidak harus mengorbankan efisiensi. Dalam pengujian kami dengan BBM RON 92, mobil ini mencatat konsumsi bahan bakar sekitar 11 km/liter di dalam kota, dan mencapai 16 km/liter di jalan tol. Efisiensi ini membuat CX-30 menjadi partner perjalanan yang ideal untuk Anda yang memiliki mobilitas tinggi tanpa harus memikirkan biaya BBM yang makin naik setiap tahunnya.
Kestabilan dan Pengendalian Superior
Mazda CX-30 benar-benar bersinar ketika dihadapkan dengan tikungan tajam atau jalan bergelombang. Teknologi G-Vectoring Control Plus membuat pengendalian mobil sangat akurat, bahkan pada kecepatan tinggi sekalipun. Saya merasakan bahwa mobil ini benar-benar menyatu dengan kami, seolah mobil ini tahu persis ke mana kami ingin pergi sebelum kami mengarahkan setir.
Namun demikian, suspensi yang sedikit kaku terasa saat melewati jalan rusak atau berlubang dalam kecepatan rendah, membuat kenyamanan sedikit berkurang dalam kondisi jalan tertentu.
Teknologi dan Fitur Keselamatan
Menyempurnakan Mazda CX-30 yang pertama kali diluncurkan di tahun 2020, mobil ini sekarang telah dibekali fitur keselamatan lengkap seperti Lane Departure Warning, Blind Spot Monitoring, Adaptive Radar Cruise Control, dan Smart City Brake Support yang bekerja optimal selama perjalanan. Rasanya mobil ini terus mengawasi dan menjaga kami tetap aman tanpa terlalu intervensi kami. Kami sangat suka dengan sistem Radar Cruise Controlnya yang sangat refined dan halus, pengoperasiannya pun halus dan tidak menyita atensi pengemudi.
Namun, sedikit kekurangan terasa pada sistem infotainment Mazda Connect berukuran 8,8 inci. Meskipun tampilannya tajam dan premium, pengoperasian melalui kontrol putar saat mobil bergerak membutuhkan adaptasi khusus. Saya lebih memilih layar sentuh aktif untuk kenyamanan lebih tinggi.
Fleksibilitas Kapasitas Bagasi
Meski tampil kompak, CX-30 memiliki ruang bagasi yang luas, sekitar 430 liter. Kursi belakang yang dapat dilipat dengan rasio 60/40 menjadikannya cukup fleksibel untuk berbagai kebutuhan, mulai dari aktivitas sehari-hari hingga perjalanan jauh.
Kesimpulan: Sebuah Koneksi Emosional yang Kuat
Mengendarai All New Mazda CX-30 tidak hanya tentang berpindah dari satu tempat ke tempat lain, melainkan perjalanan yang menyentuh jiwa. Meskipun ada kekurangan seperti akselerasi awal yang sedikit tertahan, ruang belakang yang kurang luas, atau visibilitas belakang yang terbatas, CX-30 tetap menawarkan pengalaman berkendara yang luar biasa dan penuh emosi.
Mazda CX-30 adalah mobil yang tahu cara berbicara kepada pengemudinya. Setiap elemen dalam mobil ini, mulai dari desain hingga performa, dirancang untuk menciptakan hubungan emosional yang kuat. Jika Anda mencari lebih dari sekadar alat transportasi, Mazda CX-30 adalah kendaraan yang tepat untuk menemani perjalanan hidup Anda.
Sebagai seorang pencinta otomotif, kami yakin bahwa mobil yang dihargai Rp583,3 juta on the road Jakarta ini bukan hanya kendaraan biasa—ini adalah mobil yang memiliki jiwa, dan ia siap menjadi sahabat setia Anda di setiap perjalanan.