PT Honda Prospect Motor (HPM) selaku agen pemegang merek mobil Honda di Tanah Air telah memperkenalkan BR-V terbaru di pasar Indonesia. Rencananya, mobil yang akan dijual dengan harga terendah mulai dari Rp 260 jutaan tersebut bakal resmi dipasarkan ke pelosok negeri mulai 2022 mendatang.
Namun sebelum resmi dijual bebas, yang perlu OLXer ketahui saat ini wujud Honda BR-V generasi kedua belum dipajang di dealer-dealer. Jika pun ada hanya dealer tertentu.
Nah, kebetulan salah satu All New Honda BR-V kini berada di Dreams Café Honda, Senayan Park, Senayan, Jakarta, dan News OLX sempat melihatnya secara langsung.
Sebelumnya, News OLX sempat membahas soal ubahannya, spesifikasi, hingga fitur Honda Sensing pada Honda BR-V terbaru.
Namun kini kita akan lebih mengulas soal fitur keamanan yang sangat perlu diperhatikan demi keselamatan bersama.
Ya, untuk fitur keamanan, seperti yang disebutkan di atas Honda BR-V memang sudah dilengkapi dengan Honda Sensing. Fitur ini memang sebelumnya jadi fitur andalan beberapa mobil kelas menengah atas Honda, mulai dari dari Honda Accord, Odyssey, CR-V sampai HR-V.
Nah, untuk lebih lengkap soal Honda Sensing, OLXer bisa melihatnya di artikel All New Honda BR-V Usung Teknologi Honda Sensing, Apa Fungsinya?
Adapun Honda BR-V terbaru ini rupanya sudah dilengkapi teknologi keamanan yang jelas tak kalah penting dihadirkan dalam sebuah mobil di kelas Low Sport Utility Vehicle (SUV). Adapun beberapa fitur keamanan mobil ini antara lain:
Advanced Compatibility Engineering Body
Seperti diketahui, ternyata Honda BR-V terbaru sudah menggunakan teknologi keselamatan pasif mencakup bodi Advanced Compatibility Engineering (ACE). Dimana teknologi ini dianggap mampu meningkatkan perlindungan sekaligus mengurangi potensi kerusakan pada kendaraan lain, termasuk mengurangi potensi cedera pejalan kaki di bagian depan dan samping kendaraan, yang membantu mengurangi keparahan cedera kepala pada pejalan kaki.
ACE juga memiliki struktur yang memanfaatkan ruang mesin untuk secara efisien menyerap dan menyebarkan energi saat kendaraan menabrak kendaraan lain. Sistem ini terdiri atas struktur rangka utama yang dapat menyerap energi, rangka di sisi atas menyerap daya benturan di bagian atas, dan struktur bagian bawah yang membantu mencegah misalignment jika terlibat dalam benturan.
Dengan desain ini, maka mobil dapat menyebarkan gaya tumbukan ke area depan yang lebih besar, sehingga meningkatkan penyerapan energi dari ruang mesin, mengurangi kemungkinan deformasi ruang penumpang dan menambah tingkat perlindungan bagi penumpang.
Pada saat yang sama, struktur mengurangi kemungkinan misalignment vertikal atau lateral antara kendaraan dan struktur keselamatan kendaraan lain.
Saat tumbukan frontal terjadi, struktur bodi konvensional umumnya memusatkan beban dari tumbukan melalui dua jalur yang berjalan membujur melalui bagian bawah rangka.
Rangka sisi depan struktur bodi dirancang untuk mencegah deformasi kabin dengan mendistribusikan gaya melalui beberapa jalur bantalan beban utama yang jauh dari kabin penumpang.
Menurut hasil keseluruhan yang dilakukan Honda, maka tingkat kekakuan lentur dan berputar yang tinggi pada bodi kendaraan yang dikombinasikan dengan peningkatan crash-worthiness tanpa tambahan beban berat.
Aman bagi pejalan kaki
Menurut Honda, BR-V aman untuk pejalan kaki karena memiliki filosofi Honda Safety for Everyone, dimana fokus pada peningkatan keselamatan berlaku bagi semua pengguna jalan. Maka dari itu, All New BR-V dirancang untuk mencegah dan mengurangi potensi cedera pada pejalan kaki melalui mitigasi benturan dan menghindari kemungkinan tabrakan.
Airbag
Sejatinya, semua mobil kini dilengkapi dengan Airbag atau kantung udara yang berfungsi mengurangi dampak benturan jika terjadi kecelakaan. Namun yang perlu diperhatikan adalah, Honda BR-V terbaru ini juga dilengkapi Side Airbag atau kantung udara samping yang dapat melindungi kepala penumpang saat benturan di samping kendaraan terjadi, dengan melebarkannya seperti sebuah tirai.
Fitur airbag samping ini memang diterapkan sejak 2002 dan telah dipasang di berbagai model, termasuk all-new BR-V. Akan tetapi, Airbag samping dipasang untuk memberi perlindungan dan mengurangi potensi cedera pada penumpang, dengan jenis kapasitas bervariasi dan struktur ganda unik ‘airbag di dalam airbag”.
Saat airbag pertama di dalam bereaksi memompa udara pada tekanan tinggi, kantong kedua di bagian luar dengan lembut memompa udara pada tekanan rendah dan secara efektif melindungi penumpang serta mengurangi dampak benturan pada penumpang.
Lane Watch
Honda BR-V terbaru juga pertama di kelasnya telah menerapkan teknologi keselamatan aktif yang membantu dan memberikan ketenangan bagi pengemudi. Ya, fitur Lane Watch pada Honda BR-V mampu meningkatkan pandangan kondisi lalu lintas di sisi penumpang.
Sebuah kamera kecil di kaca spion di sisi penumpang dapat diaktifkan secara manual atau otomatis saat pengemudi memberi isyarat untuk berpindah jalur. Video akan langsung ditampilkan di layar dan memberikan pengemudi tampilan area blind spot yang lebih luas dibandingkan menggunakan kaca spion saja.
Rear Seat Reminder
Peringatan melalui suara dan tampilan multi-informasi yang mengingatkan pengemudi untuk memeriksa anak atau benda lain di kursi belakang setelah pengemudi mematikan mesin dan turun dari kendaraan.
Sensor Parkir
Sensor sonar di bagian belakang kendaraan akan mendeteksi adanya rintangan di sekitar kendaraan dan memberi informasi melalui suara dan tampilan pada display. Sistem juga mampu memberikan peringatan dengan mengubah suara dan warna indikator sesuai jarak dari kendaraan ke rintangan.
Vehicle Stability Assist
Tak kalah penting yang ada di Honda BR-V terbaru adalah adanya Vehicle Stability Assist (VSA), dimana sebuah sistem yang dirancang untuk mencegah kendaraan selip saat menikung, yang melengkapi sistem pengereman ABS (Anti Lock Braking System) dan TCS (Transaction Control System) untuk membantu memastikan stabilitas kendaraan pada ebagian besar kondisi berkendara – melaju, berbelok, dan berhenti.
Emergency Stop Signal
Honda BR-V paling anyar ini juga dilengkapi sistem Emergency Stop Signal (ESS) yang akan secara otomatis mengaktifkan rem dan lampu hazard ketika ia mendeteksi situasi berhenti darurat. Lampu akan berkedip cepat untuk memperingatkan kendaraan di belakang bahwa kendaraan akan segera berhenti, untuk mengurangi risiko tabrakan.
Sistem ESS akan aktif saat pengemudi mengerem tiba tiba pada kecepatan 50 km/jam atau lebih. Lampu peringatan bahaya akan berkedip cepat untuk memperingatkan pengemudi di belakang bahwa pengereman mendadak telah terjadi. Ini dapat membantu mengingatkan pengemudi di belakang untuk mengambil tindakan dan berusaha untuk menghindari tabrakan.
Hill Start Assist
Honda BR-V terbaru telah dilengkapi Hill Start Assist (HSA) dimana fitur ini dapat membantu mencegah kendaraan terguling ke belakang saat beralih dari pedal rem ke pedal gas ketika kendaraan berhenti di jalan menanjak.
HSA juga secara otomatis akan aktif saat kendaraan merasakan kemiringan tertentu dan berhenti sepenuhnya pada gigi maju mana pun, saat kendaraan menanjak ke atas atau pada gigi mundur saat kendaraan berada di jalan menurun.
Sistem ini menggunakan sensor G longitudinal dengan sensor kecepatan roda untuk mengontrol modulator rem hidrolik. Saat diaktifkan, HSA akan melepaskan rem saat pengemudi menginjak pedal gas atau jika pengemudi tidak menekan pedal gas setelah beberapa detik.