Katanya Vespa modifikasi adalah ilegal? Yuk temukan fakta hingga aturannya!
Melakukan modifikasi adalah salah satu kegiatan yang disukai beberapa pemilik kendaraan roda dua, termasuk pengguna motor Vespa. Tapi, ada yang menyebutkan bahwa kegiatan modifikasi ini melanggar aturan.
Benarkah demikian? Yuk, cek faktanya melalui artikel di bawah ini!
Modifikasi Adalah Tindakan yang Diperbolehkan, Asalkan..
Nah, pada dasarnya modifikasi adalah hal yang boleh saja kamu lakukan pada Vespa, sama seperti kendaraan roda dua lainnya.
Tapi, hasil modifikasi tersebut harus mematuhi berbagai aturan yang berlaku. Modifikasi tersebut tidak boleh mengganggu dan membahayakan para pengendara lainnya selama kamu bawa di jalanan.
Selain itu, pastikan hasil modifikasinya sesuai dengan STNK. Kalaupun ada perbedaan dengan STNK atau BPKB, pastikan kamu mengurusnya di Samsat setempat.
Karena jika tidak melakukan perizinan dan perubahan ke lembaga terkait, maka kamu bisa saja mendapatkan denda atau tilang oleh kepolisian.
Modifikasi Vespa Yang Aman
Karena modifikasi adalah hal yang diperbolehkan asalkan mengikuti aturan, maka kamu harus tahu persyaratannya lebih dulu sebelum melakukan perubahan ini.
Secara umum, beberapa syarat modifikasi yang masih diperbolehkan untuk kamu lakukan di antaranya adalah:
1. Tetap Memakai Rangka Asli
Pertama, kamu harus tetap memakai rangka Vespa yang asli, karena nomor serinya ini yang tercantum pada BPKB. Ketika berbeda, tentu saja ini sudah langgar aturan dan rentan terkena tindakan dari aparat.
Bukan itu saja, jika mengganti rangka dengan yang tersedia di pasaran dengan kualitas tidak jelas, maka risiko kerusakan hingga kecelakaan mungkin akan lebih meningkat.
Walaupun harus ganti rangka, biasanya hanya untuk keperluan kontes modifikasi dan pameran, yang tentu saja harus mengikuti aturan berlaku sekaligus mendapatkan izin.
2. Mempertahankan Kapasitas Mesin
Pastikanlah kamu tetap mempertahankan kapasitas mesin Vespa, terutama jika penggunaannya adalah untuk mobilitas harianmu. Jika tetap kamu paksakan, ini bisa membahayakan dirimu dan orang lain.
Untuk penambahan kapasitas mesin pada motor Vespa pun biasanya hanya boleh jika kendaraan ini akan kamu bawa untuk melakukan ajang balapan.
3. Tetap Memakai Warna Dasar Vespa
Pertahankanlah warna dasar pada Vespa kamu, agar tetap sesuai dengan STNK dan BPKB. Jika ingin membuat nuansa dan konsep yang beda pada bodinya, kamu bisa akali dengan memakai stiker khusus.
Dengan menambahkan stiker ini, kamu bisa tetap dapatkan tampilan eksterior yang keren tanpa takut akan ditilang polisi.
4. Mempertahankan Knalpot Pabrikan
Biasanya bagian knalpot sering menjadi objek modifikasi, apalagi dengan konsep racing. Sebaiknya kamu pertahankan agar performa mesin tetap baik, alias tidak mudah panas dan membuat bagian klepnya longgar.
Ketika klep longgar, akhirnya knalpot Vespa kamu akan menghasilkan suara seperti ledakan yang sekaligus sebabkan polusi suara dan udara.
5. Tidak Memakai Klakson yang Bising
Klakson pun bisa kamu modifikasi, asalkan suaranya masih berada di rentang yang diperbolehkan. Saat ini, suara paling rendah klakson yang boleh di tanah air adalah 84 desibel. Sementara suara paling tingginya adalah 118 desibel. Oleh karena itu, pastikan klakson barumu masih berada di rentang ini, ya.
6. Tidak Mengubah Dimensi Motor
Panjang, lebar, hingga volume Vespa sebaiknya tetap dipertahankan dan sesuai pada informasi di STNK dan BPKB. Bukan hanya melanggar aturan, perubahan dimensi juga bisa mengganggu kinerja kendaraanmu.
Nah, karena modifikasi Vespa adalah hal yang boleh-boleh saja, kamu bisa cari beberapa komponennya dengan cepat dan simple aja di OLX. Kamu bahkan bisa temukan Vespa baru dan bekas di sini. Yuk, cek sekarang!