Honda Beat dan Vario bisa disebut sebagai salah satu model sepeda motor jenis skuter matik yang tergolong laris di Indonesia. Bahkan setiap tahun ratusan ribu unit kedua skutik ini terjual di Tanah Air.
Namun OLXer juga harus tau, Honda Vario dan Beat yang dibuat di Indonesia ternyata juga laris di luar negeri lho.
Berdasarkan keterangan tertulis Honda, Rabu (22/1/2019), total ekspor sepeda motor Honda buatan Indonesia mencapai 301.935 unit, Honda Vario dan Beat jadi kontribusi terbanyak, yaitu mencapai 282.008 unit.
Nah, selain Honda Vario dan Beat, ekspor skutik yang juga cukup laku dan diminati pecinta motor negara lain, yaitu Honda Genio dan Honda ADV 150.
Sementara itu, dari jenis model motor sport, AHM berhasil mengekspor 14.166 unit sepanjang tahun lalu. Penyumbang terbanyak yaitu Honda CRF150L dan Honda CBR150R.
Di segmen motor bebek, sepeda motor Honda Supra GTR150 tercatat 5.761 unit dikirim ke luar negeri, kemudian model selanjutnya adalah Honda Sonic.
Menurut General Manager Overseas Business Division Astra Honda Motor Kurniawati Slamet, lonjakan pertumbuhan ekspor 2019 tidak dapat dipisahkan dari daya saing produk anak bangsa yang memiliki kualitas berstandar global di pasar luar negeri.
“Kami ingin peningkatan ekspor tahun 2019 ini akan berlanjut tahun ini baik dari sisi volume atau pun berusaha terus meningkatkan,” ungkap Kurniawati.
Kurniawati sendiri mengatakan, AHM tak hanya mengekspor dalam bentuk Completely Built Up (CBU) saja, tetapi juga Completely Knocked Down (CKD), dimana tahun lalu tercatat 322.340 set, atau meningkat signifikan 45 persen dibandingkan 2018 yang hanya 220.360 set.
Kata dia, AHM tahun lalu juga berhasil menambah negara tujuan pengiriman ekspor untuk unit CKD yaitu ke negara Brazil. Negara tujuan ekspor sepeda motor yang diproduksi Honda Indonesia secara utuh dan terurai antara lain Filipina, Bangladesh, Vietnam, Malaysia, Jepang, Thailand, dan Kamboja.