Kamis, Agustus 14, 2025
BeritaMerger Nissan dan Honda Ditunda, Ini Alasannya!

Merger Nissan dan Honda Ditunda, Ini Alasannya!

Nissan harus gigit jari setelah rencana merger Nissan dan Honda mengalami penundaan. Cek detailnya di sini! 

OLX News – Rencana ambisius antara dua raksasa otomotif Jepang, merger Nissan dan Honda, resmi kandas. Kabar mengejutkan ini pertama kali diungkap oleh Nikkei, Rabu (5/2/2025). Alasan utama pembatalan ini adalah perbedaan visi yang tak terjembatani, terutama terkait posisinya dalam struktur perusahaan gabungan.

- Advertisement -

Honda Ingin Dominasi

Seseorang sumber tepercaya mengungkapkan bahwa Honda telah mengajukan proposal yang menempatkan Nissan sebagai anak perusahaan. Usulan ini jelas bertentangan dengan semangat awal merger yang digadang-gadang sebagai penggabungan setara antara kedua belah pihak. 

“Honda telah menjajaki kemungkinan Nissan untuk menjadi anak perusahaan. Pengaturan tersebut menyimpang dari semangat perundingan yang awalnya dibingkai sebagai penggabungan yang setara,” ungkap sumber tersebut.

- Advertisement -

 

Nissan

- Advertisement -

Saham Nissan Anjlok, Honda Melonjak

Pasar merespon cepat kabar pembatalan ini. Saham Nissan langsung anjlok lebih dari 4% sebelum perdagangan berhenti sementara oleh Bursa Efek Tokyo.

Sebaliknya, saham Honda justru menutupnya dengan naik lebih dari 8%. Investor tampaknya lega dengan pembatalan penggabungan tersebut, yang mereka anggap dapat menghambat pertumbuhan Honda.

Tantangan Besar Menanti

Kandasnya rencana bergabungnya mereka, menjadi pukulan telak bagi Nissan yang tengah berjuang keras mengatasi berbagai masalah internal. 

Perusahaan ini sedang menjalankan program pemulihan besar-besaran dengan memangkas ribuan karyawan dan kapasitas produksi. 

Tanpa dukungan Honda, mereka kini berhadapan dengan tantangan yang jauh lebih berat.

Analis Morningstar, Vincent Sun, menilai bahwa investor semakin khawatir dengan prospek jangka panjang Nissan. “Nissan memiliki risiko yang lebih besar terkena dampak tarif AS-Meksiko daripada Honda dan Toyota,” ujar Sun.

Menanggapi laporan Nikkei, kedua pabrikan asal Jepang tersebut mengeluarkan pernyataan resmi. Kedua perusahaan membenarkan bahwa mereka tengah menyelesaikan pembahasan mengenai arah masa depan dan akan mengumumkan keputusan final pada pertengahan Februari.

Pembatalan merger keduanya merek tersebut menjadi bukti bahwa kolaborasi bisnis tidak selalu berjalan mulus, terutama ketika melibatkan ego perusahaan dan perbedaan visi yang mendasar.

Nissan kini harus mencari solusi alternatif untuk mengatasi krisis yang tengah mereka hadapi, sementara Honda akan tetap fokus pada strategi pertumbuhan mandiri.

Dengan batalnya merger kedua merek besar tersebut, pasar otomotif Jepang kembali bergejolak. Nah, kalau kamu  tertarik memiliki mobil bekas dari kedua merek ini atau merek lainnya, OLX hadir sebagai solusi cerdas. Temukan beragam pilihan mobil bekas dengan kondisi dan harga bervariasi sekarang! (RK/Z)


 

Populer.
Reka Harnis
Reka Harnis
Passionate about turning ideas into engaging, informative, and SEO-friendly content.
Berita Terkait