OLX News – Apple Intelligence, fitur kecerdasan buatan (AI) terbaru besutan raksasa teknologi Apple, terdeteksi tidak dapat lagi dinikmati oleh para pengguna iPhone dan iPad saat memakai aplikasi-aplikasi populer milik Meta.
Langkah mengejutkan ini terungkap melalui tangkapan layar yang dibagikan oleh situs Sorcererhat Tech, yang menunjukkan hilangnya fitur Writing Tools, yaitu salah satu andalan Apple yang baru saja rilis bersamaan dengan iOS 18.4.
Pengguna iPhone Gigit Jari, Fitur Apple Intelligence Andalan Raib
Dengan adanya pemblokiran akses ini, jutaan pengguna perangkat Apple kini harus mengurungkan niat untuk memanfaatkan kecanggihan Apple. Terutama, ketika berinteraksi di platform media sosial seperti Facebook, berbagi momen di Instagram, maupun bercengkerama di Threads.
Fitur-fitur canggih yang Apple yang menjanjikan, yang seharusnya mempermudah pengguna dalam menulis dan berkreasi. Kini, menjadi barang mewah yang tak bisa dijangkau di ekosistem aplikasi Meta.
Meta Beri Sinyal Penolakan, Pengembang Punya Opsi
Laporan dari 9to5Mac mengindikasikan bahwa langkah pemblokiran ini bukanlah tanpa alasan. Pihak pengembang aplikasi memang memberikan kebebasan untuk menonaktifkan fitur Apple Intelligence dalam aplikasi yang mereka kembangkan.
Keputusan Meta untuk mengambil opsi ini jelas menimbulkan tanda tanya besar. Terutama di kalangan pengamat teknologi dan para pengguna setia kedua platform raksasa ini.
Genmoji Bernasib Serupa, Persaingan AI Makin Sengit?
Tak hanya Writing Tools, fitur Genmoji, yang memungkinkan pengguna membuat avatar personalisasi dengan sentuhan AI itu. Kini, juga terlaporkan terkena imbas pemblokiran.
Genmoji, yang memanfaatkan teknologi Apple Intelligence untuk menciptakan avatar unik sesuai dengan gaya masing-masing pengguna, juga tak dapat pengguna pakai di aplikasi-aplikasi Meta.
Situasi tersebut semakin memperkuat dugaan adanya persaingan yang semakin memanas di ranah kecerdasan buatan antara Apple dan Meta.
Meta AI Jadi Ganjalan, Data Pengguna Jadi Rebutan
Langkah Meta untuk memblokir Apple Intelligence sepertinya sebagai strategi untuk melindungi ekosistem AI besutannya sendiri, Meta AI.
Chatbot AI yang digadang-gadang menjadi asisten virtual pengguna di Facebook, Instagram, dan WhatsApp ini telah rilis secara global. Sumber dari PCMag menyebutkan bahwa Meta tidak ingin Apple punya akses ke data yang Meta AI kelola.
Sempat Mesra, Kini Berujung Pemblokiran
Ironisnya, sebelum keputusan kontroversial ini, Apple dan Meta sempat berhembus kabar kalau keduanya menjalin pembicaraan serius mengenai potensi integrasi model AI Llama buatan Meta ke dalam perangkat iPhone.
Namun, kesepakatan tersebut sepertinya kandas di tengah jalan. Alasan pembatalan ini pun kuat karena Apple menilai kebijakan privasi Meta belum memenuhi standar “ketat” yang mereka tetapkan.
Trauma Masa Lalu Jadi Penghalang?
Ketegangan antara kedua perusahaan teknologi raksasa ini sebenarnya bukan barang baru. Ingatan publik masih segar dengan perseteruan di tahun 2020 ketika Facebook secara terbuka, mengkritik fitur privasi baru yang hadirkan Apple melalui iOS 14.
Facebook kala itu beranggapan bahwa fitur tersebut akan memberikan dampak negatif terhadap bisnis periklanan. Sebab, mereka yang sangat bergantung pada data pengguna.
Apple Gandeng OpenAI, Sinyal Kerja Sama dengan Google?
Alih-alih menggandeng Meta, Apple Intelligence kini memilih jalan kemitraan dengan OpenAI, perusahaan di balik popularitas chatbot ChatGPT.
Langkah ini terlihat sebagai bagian dari strategi Apple untuk mengintegrasikan berbagai model AI ke dalam ekosistem iOS mereka.
Dengan adanya kerja sama tersebut, pengguna iPhone kini memiliki alternatif jika merasa jawaban dari asisten virtual Siri kurang memuaskan dengan beralih menggunakan ChatGPT.
Melihat langkah Apple yang terbuka untuk berkolaborasi dengan OpenAI. Maka, spekulasi pun bermunculan mengenai potensi kerja sama di masa depan dengan raksasa teknologi lainnya, termasuk Google dengan produk AI andalannya, Gemini AI.
Hanya saja, dengan persaingan di dunia kecerdasan buatan yang semakin sengit, tidak afdol kalau gadget kamu masih belum compatible dengan berbagai AI yang ada. Oleh karena itu, yuk cek OLX dan temukan HP, Laptop atau gadget lainnya dengan harga yang lebih ramah di kantong.