OLX News – Gultik Blok M adalah salah satu lokasi kuliner yang digemari anak muda di kawasan Jakarta selatan. Di sana, kuliner yang satu ini selalu ramai diserbu pembeli. Apa saja sih yang disajikan? Bagaimana juga sejarah dari lokasi tempat makan kaki lima ini? Mari cari tahu.
Apa Itu Gultik Blok M?
Gultik Blok M adalah tempat makan kaki lima yang tergolong populer di Blok M, Jakarta Selatan. Ini salah satu kuliner malam yang jadi tempat menghabiskan waktu atau berkumpul. Mayoritas penggemarnya memang anak muda.
Nama Gultik berasal dari singkatan Gulai Tikungan, yang merujuk pada lokasi tempat makan tersebut. Yakni, tikungan jalan yang dekat dengan lokasi belanja kawasan Blok M. Saat malam tiba, para pedagang berdatangan dan menjajakan makanannya di pinggir jalan.
Makanan ini berupa nasi gulai dengan bahan utamanya berupa daging sapi. Daging yang digunakan biasanya pada bagian dengan lemak. Seperti potongan daging kecil empuk hingga tetelan. Kemudian, berpadu dengan kuah santan kuning yang kaya akan cita rasa khas kunyit, lengkuas, serai dan ketumbar.
Kuahnya memiliki karakter yang gurih dan agak kental. Kemudian, disajikan dengan nasi hangat dan kerupuk serta sambal untuk pelengkapnya. Alasan lain mengapa banyak orang menyukai sajian ini adalah harganya yang terjangkau.
Sejarah Gultik Blok M
Seperti disebutkan di atas, nama Gultik merujuk pada lokasi tempat kuliner ini dijual. Sebelum ramai seperti saat ini, lokasi tersebut pun tidak memiliki nama khusus. Asal kamu tahu, mayoritas penjualnya berasal dari Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah.
Mulanya, mereka berjualan di kawasan Bulungan, sebelum akhirnya pindah ke Mahakam. Mereka berjualan pada akhir 1980-an dan mulai dikenal pada awal 1990-an. Bahkan, beberapa pedagang yang ada sekarang merupakan generasi kedua yang melanjutkan usaha pendahulu atau orang tuanya.
Istilah gultik mulai populer sejak 1997. Para pedagang berjualan dengan membawa gerobak pikul dengan hiasan payung warna-warni. Di sepanjang trotoar tersebut, mereka juga memasang kursi dan meja kecil. Sengaja disediakan untuk pelanggan yang ingin menikmati sajian di tempat.
Gultik lebih sebagai sajian yang murah meriah. Terutama, banyak diburu oleh kalangan mahasiswa. Harganya terjangkau dengan porsi kecil, tapi kaya akan rasa sehingga membuat makanan ini cepat populer.
Seiring berjalannya waktu, jumlah pedagang gultik terus bertambah. Mereka saling berjualan berjejer di sepanjang tikungan Blok M. Selain menjadikannya ramai, keberadaan mereka juga menciptakan suasana khas kaki lima yang menyenangkan di malam hari.
Nah, itulah sejarah Gultik Blok M. Berminat mencicipinya langsung? Yuk datang ke Jakarta. Jangan lupa pakai mobil sewa agar kamu mudah jalan-jalan ke mana-mana. Yuk temukan referensi mobil rental hanya di OLX. Cek sekarang juga!