Sabtu, April 26, 2025
Lainnya
    OtomotifElektrifikasiPlus Minus Molis Polytron Fox R

    Plus Minus Molis Polytron Fox R

    OLX News – Polytron Fox R merupakan salah satu motor listrik yang menarik banyak orang. Tampil mengikuti trend motor bongsor dengan harga yang terjangkau.

    - Advertisement -

    Jika selama ini bayangan motor listrik menggunakan konsep motor berukuran kecil untuk mengimbangi tenaga listriknya, maka hal tersebut berbeda dengan Polytron Fox R.

    Dengan tampilan yang menyerupai skutik maxi, seperti Yamaha NMAX maupun Honda PCX, sepeda motor Polytron Fox R ini menjadi pilihan menarik untuk digunakan harian.

    - Advertisement -

    Namun, seperti halnya produk lain, Polytron Fox R memiliki beberapa kelebihan dan kekurangan yang harus dipikirkan sebelum mengambil keputusan untuk membelinya.

    Plus Minus Polytron Fox R

    Dilansir dari berbagai sumber, maka dapat diketahui kelebihan dan kekurangan dari Polytron Fox R tersebut. seperti apakah plus minusnya? Berikut pembahasannya:

    - Advertisement -

    Kelebihan Polytron Fox R

    1. Harga Terjangkau

    Untuk motor dengan dimensi bongsor, motor listrik ini dijual dengan harga sekitar Rp20 juta (sebelum subsidi), Polytron Fox R tergolong sangat ekonomis dalam kategorinya.

    Meski demikian, hal yang membedakan Polytron Fox R dengan motor listrik lainnya adalah harga tersebut tidak mencakup biaya untuk baterai.

    Jadi ketika kamu membeli Polytron Fox R maka kamu harus menyewa baterai sebesar Rp 200 ribu untuk satu bulan. Sistem ini memiliki keuntungan kamu tidak perlu khawatir jika baterai rusak. Karena harga baterai merupakan salah satu komponen termahal untuk kendaraan listrik.

    2. Desain Mirip Skutik Maxi

    Seperti telah disebutkan diatas, walaupun motor listrik, tapi Polytron Fox R hadir dengan desain tidak seperti motor listrik lainnya.

    Biasanya motor listrik berukuran kecil dan desain seperti produk Vespa matic, maka Polytron Fox R memiliki ukuran dan desain yang mirip dengan skutik premium.

    Konsep desain dari Polytron Fox R ini mengikuti Yamaha Nmax atau Honda PCX  memberikan kesan yang gagah dan modern.

    Hal ini menjadi poin lebih bagi pengguna yang ingin membeli motor listrik dengan mengikuti tren motor bongsor di Indonesia.

    3. Performa Memadai

    Beberapa pertimbangan masyarakat ketika harus memilih motor listrik untuk kendaraan harian adalah performa mesin.

    Tidak dapat dipungkiri untuk tenaga yang dikeluarkan antara mesin bahan bakar minyak dengan mesin bertenaga listrik memiliki perbedaan yang jauh.

    Jika motor berbahan bakar minyak memiliki kecepatan bisa diatas 100 km/jam, maka pada motor listrik sangat sulit di dapatkan.

    Untuk Polytron Fox R mesinnya mampu menyemburkan tenaga dengan kecepatan maksimum dalam mode Drive (D), mencatatkan kecepatan hingga 64 km/jam, sedangkan di mode Sport (S), mampu mencapai 97 km/jam.

    Sementara itu, kemampuan akselerasi Polytron Fox R dari 0 hingga 60 km/jam dapat ditempuh dalam waktu 7,76 detik. Ini cukup responsif untuk kebutuhan berkendara sehari-hari.

    Sumber: Beta News

    4. Jarak Tempuh

    Beberapa keraguan lain dari motor listrik yang banyak dikhawatirkan banyak orang terkait dengan kapasitas baterai 3,7 kWh, Polytron Fox R dapat menempuh jarak hingga 101 km dalam mode Drive.

    Sedangkan pada mode sport dengan kemampuan kecepatan yang lebih tinggi, maka jarak tempuhnya menurun drastic, diperkirakan sekitar 70 km.

    5. Penyewaan Baterai

    Model sewa baterai menawarkan garansi seumur hidup. Jika baterai mengalami kerusakan, pengguna tidak perlu khawatir akan biaya perbaikan atau penggantian.

    Hal ini tentunya menjadi kelebihan tersendiri bagi konsumen. Karena harga baterai merupakan komponen yang mahal, maka dengan sistem sewa kamu terhindar untuk membeli baterai baru jika rusak.

    Kelemahan Polytron Fox R

    1. Sistem Distribusi Daya Tidak Mulus

    Salah satu masalah penting adalah delay saat percepatan setelah berhenti. Saat pedal gas dilepaskan, motor memerlukan waktu sekitar satu detik untuk kembali aktif, yang mungkin kurang nyaman terutama pada tikungan tajam atau saat lalu lintas padat.

    2. Sistem Cut-Off yang Terlalu Sensitif

    Ketika rem ditekan, daya motor secara otomatis terputus untuk menghindari overheating. Akan tetapi, kepekaan sistem ini kadang membuat pengalaman berkendara terasa tidak alami jika dibandingkan dengan sepeda motor listrik lain, seperti TVS iQube.

    3. Proses Pengisian Daya yang Lama

    Salah satu kekurangan dari kendaraan listrik adalah waktu yang dibutuhkan dalam mengisi daya. Hal ini tentunya berbeda dengan motor bahan bakar minyak yang hanya memerlukan beberapa menit untuk mengisi bensin.

    Untuk Polytron Fox R membutuhkan waktu pengisian sekitar 5 jam untuk recharge dari 0 hingga 100%. Selain itu pengisi daya terpasang dan tidak dapat dilepas, sehingga sepeda motor harus diparkir dekat dengan sumber listrik.

    4. Data Spesifikasi yang Kurang Menyeluruh

    Polytron belum memberikan informasi rinci seperti tinggi tempat duduk dan torsi motor. Hal ini dapat menyulitkan calon pembeli dalam membayangkan posisi berkendara atau potensi performa motor.

    5. Biaya Penyewaan Baterai

    Untuk penggunaan ringan atau sebagai motor sekunder, biaya sewa baterai sebesar Rp 200.000 per bulan mungkin terasa kurang ekonomis.

    Itulah beberapa kelebihan dan kekurangan dari motor listrik Polytron Fox R yang bisa kamu jadikan pertimbangan sebelum memilikinya. (TP/Z)


     

    Populer
    Tony Prasetyo
    Tony Prasetyo
    Producing, analyzing and publishing original and high quality SEO articles.
    Berita Terkait