OLX News menjadi salah satu dari puluhan media nasional yang diberi kesempatan untuk review AION V, SUV listrik yang punya fitur melimpah.
OLX News – AION V mengundang OLX News untuk join di acara AION V Media Drive bersama puluhan awak media lainnya. Lewat kegiatan kami bisa review AION V selama 2 hari (4 – 5 Februari 2025). Kami diajak untuk membuktikan ketangguhan SUV listrik ini dalam perjalanan menempuh jarak ratusan kilometer, dari Jakarta menuju Yogyakarta.
Tentunya kesempatan ini gak boleh disia-siakan, mengingat acara ini sekaligus juga untuk membuktikan klaim PT. AION Indonesia bahwa mobil listrik ini memiliki banyak keunggulan serta fitur-fitur paling canggih di kelasnya yang menjadikan pemiliknya semakin merasa nyaman.
“Melalui media test drive ini, kami ingin menegaskan komitmen AION dalam menghadirkan kendaraan listrik yang tidak hanya ramah lingkungan, tetapi juga menawarkan kenyamanan dan efisiensi tinggi bagi penggunanya,” terang Andry Ciu, CEO AION Indonesia saat ditemui di Yogyakarta, Selasa (4/2/2025).
“Kami percaya bahwa inovasi dan teknologi canggih yang diterapkan pada AION V akan mengubah paradigma berkendara di Indonesia, menuju masa depan yang lebih hijau dan berkelanjutan,” sambungnya.
Begini Rasanya Duduk di Baris Kedua AION V
Puas menikmati segarnya Soto Semarang yang disajikan sebagai menu sarapan di diler AION PIK (Pantai Indah Kapuk), Jakarta, perjalanan bersama AION V menuju Kota Yogyakarta dimulai.
OLX News di tahap awal ini kebagian duduk di bangku penumpang baris kedua. Dari soal kelapangan kabin, harus kami akui AION V ini memang cukup lega dan nyaman meski kami harus duduk di bagian belakang. Material kulit yang membungkus setiap permukaan jok dari bangku depan sampai bangku di baris kedua menambah rasa nyaman.
Menariknya lagi, di belakang jok penumpang baris pertama, AION V sudah tersedia multi purpose tray, yang kalau dibuka bisa berfungsi sebagai meja kecil untuk menempatkan laptop. Karena kerja tak selalu harus di kantor, bisa dimana saja, termasuk saat di dalam perjalanan.
Hanya saja untuk suhu kabin di belakang terasa kurang adem karena posisi konsol AC untuk penumpang di baris kedua diletakkan pada pilar B dan agak tersembunyi. Konsol AC tersebut pada dasarnya bisa dimaksimalkan, dengan mengatur suhu di level low serta memaksimalkan putaran angin. Tapi kalau dilakukan, maka dua hal ini akan terjadi, pertama konsumsi baterai mobil akan lebih boros, dan kedua suara hembusan angin terasa sangat mengganggu.
Kekurangan kedua yang kami rasakan di saat duduk di bangku baris kedua adalah goncangan setiap melintas di jalan yang bergelombang atau nggak rata.
Namun beda cerita saat kita menjadi penumpang di baris pertama atau saat duduk di belakang kemudi mobil.
Bermodalkan kombinasi suspensi MacPherson Independent di bagian depan dan Torsion Beam Non-Independent di belakang, AION V terasa sangat stabil dengan bantingan yang tidak terlalu keras seperti saat kami duduk di bagian belakang.
Apalagi dengan adopsi ukuran pelek 19 inci berpadu profil ban 225/45, berada di posisi bangku baris pertama berasa nyaman banget.
Tenaga Melimpah, Sentuh Kecepatan 168 Km/Jam
Setelah toilet break di Rest Area KM 86A, rombongan kembali melanjutkan perjalanan review AION V menuju Yogyakarta. Kali ini OLX News mengambil kesempatan untuk duduk persis di belakang kemudi.
Hal pertama yang kami lakukan adalah mencari posisi duduk paling ideal agar nyaman ketika mengemudikan mobil listrik ini di sepanjang jalan tol. Untuk mendapatkan posisi tersebut nggak susah, karena AION V ini sudah ada fitur pengaturan jok elektrik dengan tiga memori pengaturan yang tersimpan.
Oh iya, tuas transmisi AION V ada di bagian sebelah kanan. Kalau di mobil-mobil Jepang, tuas di sebelah kanan ini fungsinya untuk menyalakan sein kanan atau sein kiri. Namun untuk AION V dan beberapa mobil listrik lainnya, digunakan sebagai tuas transmisi.
Sedangkan pada konsol tengah dimanfaatkan sebagai penampang wireless charger dan konsol boks yang cukup besar.
AION V menawarkan tiga mode berkendara: Comfort, Sport, dan Power Save. Mode Comfort memberikan pengalaman berkendara yang halus dan nyaman, sedangkan Sport memberikan akselerasi yang lebih responsif dan Power Save untuk mengoptimalkan efisiensi daya baterai ketika melakukan perjalanan jarak jauh.
Berbekal baterai 75,3 kWh Magazine Battery 2.0 (Lithium Iron Phosphate Battery) yang dipadukan dengan motor listrik Permanent Magnet Synchronous Motor, menghadirkan tenaga yang cukup melimpah pada AION V, yakni 150 kW dan torsi 240 Nm. Kami pun iseng memilih menggunakan mode Sport untuk melihat seberapa cepat mobil listrik yang harganya masih cukup misterius ini, mencapai kecepatan maksimalnya. Hasilnya, 168 km/jam jadi catatan kami, cukup kencang bukan?
AION V Punya Fitur Unik, Intelligent Refrigeration (Kulkas Pintar)
AION V sejak rilis di GJAW memang cukup menyedot perhatian konsumen calon pembeli mobil listrik. Bagiamana nggak? Mobil ini sudah menghadirkan berbagai fitur pendukung keamanan, keselamatan serta kenyamanan yang paling mutakhir. Semua teknologi terkini ada di mobil tersebut.
Dan yang paling menakjubkan adalah, AION V sudah punya fitur unik, yakni Intelligent Refrigeration atau kulkas pintar.
“Fitur kulkas ini memang unik banget. Fitur ini mayoritas adanya cuma di mobil yang harganya di atas Rp 1 miliar atau premium. Coba deh cari mobil dengan harga di bawah Rp 500 juta yang ada kulkasnya, pasti nggak ada!” bangga Supervisor Product and Sales Planning AION Indonesia, Iqbal Taufiqurrahman.
Hebatnya lagi, karena fungsi kulkas pintar ini nggak cuma bikin sejuk makanan atau minuman yang dimasukkan ke dalamnya, tapi sekaligus bisa memanaskan bahkan bisa untuk menjadikannya beku layaknya fungsi freezer di kulkas rumah.
“Tiga fungsi itu bisa dijalankan dalam satu kulkas yang sama. Mode freezing bisa membekukan makanan atau minuman dengan suhu minus 15 hingga 0 derajat celsius. Mode refrigerating cocok untuk mendinginkan minuman atau makanan dengan suhu 0 hingga 35 derajat celsius. Dan yang paling unik, ada juga mode heating atau pemanas yang bisa menghangatkan makanan dengan suhu 35 hingga 50 derajat celsius,” jelas Iqbal.
Saat pengundian misteri boks untuk kami bawa dari Jakarta menuju Yogyakarta, mobil kami mendapatkan kertas bertuliskan “cold”. Dimana kami ditugaskan untuk membawa es krim sampai tiba di lokasi yang sudah ditentukan untuk membuka kulkas pintar AION V dengan kondisi es krim tersebut harus tetap utuh alias nggak lumer.
Dan memang terbukti, sampai di tujuan, segel penutup boks kulkas dibuka, kondisi es krim masih tetap utuh, bentuknya masih tetap sama saat pertama kali dimasukkan ke dalam kulkas, keren banget sih ini fiturnya.
Apalagi saat Iqbal menjelaskan bahwa konsumsi baterai dari fitur tersebut juga sangat kecil. “Konsumsi dayanya hanya 0,5 kW per hari. Jadi kulkas ini bisa tetap kita aktifkan meski dalam kondisi mobil mati. Bisa diatur untuk tetap nyala selama 12 jam, 24 jam, atau tanpa batas waktu. Tapi pas kapasitas baterai sudah tinggal 10 persen, maka kulkas ini akan otomatis mati,” terang Iqbal.
Fitur-Fitur Canggih Lainnya di AION V
Berikut beberapa fitur unggulan yang bisa kita temukan di AION V:
Fitur Keamanan AION V
- ADIGO Technology dengan ADAS Level 2 (AEB, FCW, IHBC, LDP, LDW, LKA, BSD, DOW, RCTA, RCW)
- ADIGO Forward Safety (Forward Collision Prevention Assist, Auto Emergency Braking, Intelligent High Beam Control)
- ADIGO Rear Safety (Rear Collision Warning, Rear Cross Traffic Alert, Blind Spot Detection, Door Opening Warning)
- ADIGO Lane Keeping (Lane Departure Assist, Lane Departure Warning, Lane Departure Prevention, Lane Keeping Assist)
- ADIGO Cruise Assist (Adaptive Cruise Control dan Integrated Cruise Assist)
Fitur Kenyamanan AION V
- Head Unit 14,6 Inci, cukup besar dan mudah diakses
- Intelligent Refrigerator dengan tiga mode (Heating, Refrigerating, Freezing)
- Seat Massage dan Ventilated Seat
- Electric Tailgate
- Automatic AC Dual Zone dengan rear air outlet
- Lampu LED
- V2L
Kelebihan dan Kekurangan AION V
Kelebihan:
- Intelligent Refrigerator dengan tiga mode suhu
- Kabin luas dan nyaman dengan jok sofa mode dan panoramic roof
- Seat Massage dan Ventilated Seat di bangku baris pertama
- Teknologi ADIGO dengan ADAS Level 2
Kekurangan:
- Untuk mengaktifkan berbagai fungsi fitur masih bergantung lewat head unit
- AC baris kedua kurang dingin
- Goncangan cukup keras untuk penumpang di baris kedua
Kesimpulan
AION V menurut kami merupakan mobil listrik yang cukup wah dalam menawarkan fitur-fitur penunjang keamanan, keselamatan dan kenyamanan. Ukuran kabin yang luas, kemudian kelengkapan fitur, serta performanya yang mumpuni, menjadikan AION V ini layak dijadikan referensi kepada calon konsumen yang ingin beralih ke mobil listrik. Namun untuk ke depannya, nggak ada salahnya jika AION Indonesia mau mendengarkan suara konsumen serta menjadikan mobil AION V ini jadi semakin nyaman. Termasuk untuk urusan setting suspensi dan penempatan konsol AC di posisi yang lebih baik lagi.
Untuk soal harga, meski saat ini masih menggunakan harga pre-booking di Rp 499 juta, namun CEO AION Indonesia, Andry Ciu sudah menegaskan, saat pengumuman harga reminya di IIMS 2025, banderol AION V akan lebih murah. Jadi kita tunggu saja pengumumannya! (Z)