Jual Beli Mobil Bekas Ngetos

Berikut Kiat Sederhana agar Tak Menyesal Beli Mobil Bekas Ngetos

Penggunaan kendaraan pribadi memang terasa lebih efektif serta menjamin kenyamanan penumpangnya. Sebab itu, tidak heran bila sebagian besar masyarakat kini mulai beralih dari transportasi umum ke kendaraan pribadi. Begitu pula dengan masyarakat Ngetos, Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur. 

Bagi mereka, tak masalah mengeluarkan uang untuk membeli mobil dijual Ngetos asalkan bisa menjangkau setiap lokasi tujuan dengan mudah serta terlindung dari panasnya terik matahari dan guyuran hujan. 

Selain beli unti baru, beberapa orang lebih memilih otomobil dari pasar jual beli mobil bekas Ngetos demi menghemat bujet. Apakah Anda salah satunya? Kalau benar, berikut 5 tips yang perlu diperhatikan ketika membeli mobkas agar tidak menyesal setelah transaksi selesai. 

• Membuat Daftar Mobil Incaran 

Setiap orang pasti punya kriteria sendiri sebelum membeli oto bekas di agen jual mobil Ngetos, tak terkecuali Anda bukan? Nah, biar transaksi lebih mudah, silakan buat daftar mobil incaran berdasarkan merek, fitur, tipe, atau harga. Dengan daftar tersebut nantinya pengambilan keputusan mobkas mana yang akan dibeli jadi lebih mudah serta membantu pembeli terhindar dari rayuan penjual. 

• Lakukan Survei Harga Pasaran

Sudah dapat unit otomotif idaman? Kini saatnya melakukan survei harga di pasaran. Tujuannya agar tidak terjebak oleh tawaran mahal penjual mobkas. Selain itu, langkah ini juga akan membantu pembeli terhindar dari tawaran unit terlalu murah. 

Mendapatkan oto seken dengan harga murah memang menggiurkan. Eits, tunggu dulu. Jangan-jangan kendaraan tersebut merupakan mobil bodong, bekas banjir, atau pernah mengalami kecelakaan. 

Sebagai rekomendasi silakan buka halaman OLX guna membandingkan harga satu agen ke agen jual beli mobil bekas Ngetos. 

• Perhatikan Kelengkapan Dokumen

Selain urusan fisik juga mesin, perhatikan pula kelengkapan dokumennya. Tanpa dokumen kendaraan, pemilik baru akan kesulitan saat mengurus balik nama. Jadi, dokumen apa saja yang perlu diperiksa ketika membeli mobil bekas Ngetos?

Pertama, yaitu BPKB. Tanpa adanya dokumen ini, kendaraan bisa diindikasikan sebagai mobil curian. Selanjutnya, periksa isi BPKB secara teliti untuk memastikan keasliannya. Sesuaikan nomor mesin, rangka, nomor polisi, tahun pembuatan, tipe, serta warna mobil apakah persis dengan informasi pada BPKB. 

Sama seperti BPKB, pembeli juga perlu mencocokkan kondisi mobkas dengan data yang tercantum pada STNK. Pastikan pula pajaknya belum kedaluwarsa. Sebab, Anda akan dikenakan denda saat melakukan balik nama.

Terakhir, siapkan materai Rp6.000 saat melakukan penawaran pada bursa jual mobil bekas di Ngetos. Nantinya, materai ini akan ditempelkan pada kuitansi dan ditandatangani oleh pembeli juga penjual. Kuitansi pembelian sendiri merupakan salah satu syarat melakukan balik nama. 

• Cek Besaran Kilometer Terakhir

Tahukah kalau mengecek odometer mobil bisa membantu Anda menghindari penipuan? Salah satu ciri mobkas berkualitas adalah memiliki angka kilometer wajar sehingga tidak digolongkan sebagai mobil ‘capek’. 

Sayang, terkadang ada oknum nakal yang memutar mundur odometer agar terlihat baru dan memberikan kesempatan bagi mereka untuk mematok harga tinggi. Memanipulasi odometer seperti itu jelas merugikan pembeli. Sebab, harga mobkas bisa saja tidak sesuai dengan usia serta kondisi unit sekaligus mengganggu jadwal servis berkala.  

Parahnya lagi, mendeteksi odometer yang pernah dimanipulasi juga cukup sulit, terutama odometer digital. Satu-satunya cara adalah melihat riwayat servis. Tetapi, hal ini juga tak sepenuhnya efektif karena belum tentu mobil diservis di bengkel resmi. 

Sebagai solusi, sebaiknya pilih mobil bekas murah Ngetos dari tempat tepercaya seperti OLX. 

• Lakukan Test Drive

Terakhir, hubungi pembeli untuk melakukan test drive. Kalau perlu, ajak teman atau mekanik yang paham mengenai otomotif agar hasilnya lebih maksimal. Tips penting saat melakukan test drive adalah hindari menyalakan audio agar bisa mendeteksi suara sekecil apa pun ketika mobil dikemudikan. 

Begitu siap, coba jalankan mobil di kecepatan 0-50 km/jam guna mendeteksi suara tak normal. Ubah kecepatan menjadi 60-120 km/jam untuk mengetahui kualitas bearing roda, transmisi, juga gardan. Apabila komponen tersebut dalam kondisi kurang bagus biasanya akan menimbulkan suara. 

Pada kecepatan 120 km/jam jika kondisi mobil tidak prima maka kendaraan akan terasa limbung. Kalau sudah begini, nantinya Anda harus menyiapkan biaya demi memperbaiki ban atau shock absorber. 

Setelah menyimak 5 tips di atas, kini Anda siap untuk berburu unit seken dari agen jual mobil Ngetos. Cek halaman OLX guna mendapatkan penawaran menarik. Selamat berbelanja!