Rumah Eropa klasik modern memiliki arsitektur yang sangat khas yang menjadi gambaran masa lalu benua biru.
Rumah Eropa klasik memang begitu memikat. Gaya ini sudah ada sejak dari 2.000 tahun lalu, terutama digunakan di rumah bangsawan dan kerajaan. Apakah ingin menghadirkan nuansa yang sama pada tempat tinggal kamu? Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan saat menerapkan dekorasi ini ke rumah kamu.
Eksterior
Rumah Eropa klasik identik dengan kesan elegan pada bagian eksteriornya. Gaya ini dapat terlihat mengesankan dengan garis atap, lengkungan, dan jendela yang rumit. Terkadang, rumah ini memiliki pintu masuk garasi halaman dengan ruang masuk yang lebih dari cukup.
Pintu masuk berukuran cukup besar untuk dilalui kendaraan, yang memungkinkan keluar masuk dengan kendaraan lebih nyaman. Material desain organik, seperti plesteran halus, yang kontras dengan batu bata atau batu kasar, biasanya ditemukan di dinding eksterior.
Satu hal yang begitu khas adalah keberadaan pilar menjulang tinggi. Lalu segitiga dengan pedimen ukiran.
Interior
Apapun pengaruhnya, rumah Eropa klasik menambahkan detail yang estetis ke rumah manapun. Dinding bertekstur, lengkungan interior dan langit-langit tinggi ditampilkan di banyak rumah Eropa. Serambi besar dengan tangga yang luas, ruang formal yang elegan seperti perpustakaan menawarkan kemewahan.
Meskipun banyak yang megah, rumah bergaya Eropa lebih kecil dapat menawarkan banyak elemen desain luar biasa sama. Pintu lengkung dan jendela besar membuat bagian dalam rumah terasa lapang. Langit-langit tinggi yang menjadi ciri khas desain ini membuat ruang keluarga tampak lebih lapang.
Keluarga dengan anak-anak lebih menyukai rumah bergaya Eropa karena cenderung lebih besar dan memiliki lebih banyak kamar. Anak-anak tidak perlu berbagi kamar tidur selain ruang penyimpanan yang luas. Perapian dan halaman dalam menambah kemewahan gaya hidup ini.
Corak Warna dan Pola
Warna-warna gelap seperti hijau tua, merah tua hingga merah anggur merupakan warna-warna utama yang digunakan dalam gaya ini. Seringkali terdapat berbagai corak dari spektrum hijau tua atau merah untuk gaya desain ini.
Namun, ada pula penggunaan warna putih seperti halnya negara-negara seperti Yunani atau Italia. Untuk kawasan tertentu seperti Spanyol atau Portugal, kental dengan nuansa Mediterania seperti merah atau coklat.
Pola tradisional dalam rumah Eropa klasik seringkali menampilkan kayu berukir rumit.
Fasad dan Perabotan
Nuansa dari zaman Romawi kuno dan gereja-gereja merupakan contoh terkenal gaya dekorasi klasik Eropa. Gaya ini sering terlihat pada lukisan dinding atau langit-langit, vas dan dekorasi.
Perabotan yang digunakan dalam gaya dekorasi ini terbuat dari rangka kayu berwarna coklat tua. Kemudian dengan kain yang biasanya berwarna merah tua, hijau tua, krem, dan terkadang warna giok. Kain bermotif juga merupakan ciri khas perabot bergaya klasik Eropa.
Nah, itulah gambaran ciri-ciri utama desain rumah Eropa klasik. Kamu ingin menjadikan tempat tinggal kamu dengan suasana yang sama? Temukan perabotan dengan nuansa Eropa, dengan mencari produk bekasnya di OLX.