Jumat, Oktober 4, 2024
Lainnya
    BeritaNissan Segera Stop Produksi 14 Model Global

    Nissan Segera Stop Produksi 14 Model Global

    Seperti yang sudah diberitakan sebelumnya, Nissan akhirnya memutuskan untuk menutup pabrik produksinya di Indonesia dan Spanyol (Barcelona) sebagai upaya mempertahankan pertumbuhan bisnis berkelanjutan.

    Chief Executive Officer Nissan, Makoto Uchida, dalam pidatonya di Yokohama, Jepang, Kamis lalu (28/5/2020) mengungkapkan rencana Nissan untuk memangkas biaya tetap sebesar 300 miliar yen atau sekira Rp 41,17 triliun.

    “Rencana transformasi kami bertujuan untuk memastikan pertumbuhan yang stabil tanpa ekspansi penjualan yang berlebihan. Kami sekarang akan berkonsentrasi pada kompetensi inti kami dan meningkatkan kualitas bisnis kami, sambil mempertahankan disiplin keuangan dan fokus pada pendapatan bersih per unit untuk mencapai profit,” ungkap Uchida.

    Salah satu wujud dari rencana empat tahun ke depan, Nissan juga bermaksud untuk menghentikan produksi sebanyak 14 model mobil dan memangkas kapasitas produksi hingga 20 persen di seluruh dunia.

    Dalam arti, Nissan bersiap memangkas kapasitas produksi sebanyak 20 persen menjadi 5,4 juta unit per tahun, dengan asumsi shift kerja standar sebagai bagian dari efisiensi. Sehingga pemanfaatan pabrik produksi bisa mencapai level di atas 80 persen. 

    Konsekuensinya, Nissan akan mengurangi jajaran produk globalnya dari 69 model menjadi kurang dari 55 model, atau berkurang 14 model.

    Kini fokus Nissan secara global lebih mengarah pada segmen model inti global, termasuk kendaraan segmen C dan D yang disempurnakan, kendaraan listrik, dan mobil sport.

    Akan ada 12 model baru yang siap diperkenalkan dalam waktu 18 bulan ke depan, termasuk model untuk memperluas penetrasi di kendaraan listrik (EV) dan mobil yang digerakkan motor listrik, termasuk e-POWER, dengan target penjualan lebih dari 1 juta unit setahun di akhir tahun fiskal 2023.

    Nissan juga akan memfokuskan bisnis intinya untuk pasar Jepang, China, dan Amerika Utara.

    Populer
    Berita Terkait