OLX News – Skype, resmi pamit dari raksasa teknologi Microsoft. Setelah malang melintang selama 23 tahun, platform komunikasi berbasis internet yang pernah menjadi primadona ini, resmi mengakhiri operasinya pada hari ini, Senin (5/5/2025).
Langkah Strategis Microsoft: Fokus pada Microsoft Teams
Keputusan Microsoft untuk mematikan layanan Skype bukanlah tanpa alasan yang kuat.
Perusahaan yang berbasis di Redmond tersebut, kini tengah gencar mempromosikan platform komunikasi terintegrasi miliknya yang lain, yaitu Microsoft Teams.
Langkah tersebut dinilai sebagai sebuah strategi konsolidasi untuk memfokuskan sumber daya pada satu platform yang lebih komprehensif dan modern.
Menariknya, Microsoft menawarkan kemudahan bagi para pengguna setia Skype untuk beralih ke Teams.
Layanan Microsoft Teams bahkan dapat pengguna akses secara gratis bagi para pengguna yang ingin melanjutkan pengalaman berkomunikasi mereka. Proses migrasi pun pastinya tidak akan menyulitkan.
Migrasi Mudah: Akun dan Kontak Tetap Aman
Kabar baik bagi para pengguna yang masih aktif, Microsoft menjamin bahwa proses transisi ke Microsoft Teams akan berjalan mulus. Pengguna tetap bisa memakai kredensial akun Skype mereka untuk masuk ke Teams.
Lebih dari itu, riwayat percakapan dan daftar kontak yang selama ini tersimpan di Skype juga akan tetap dapat terakses di platform Teams. Dengan demikian, pengguna tidak perlu khawatir kehilangan data-data penting mereka.
Fitur Skype Terbatas Masih Aktif Sementara Waktu
Meskipun layanan utama telah resmi berhenti per hari ini, Microsoft memberikan sedikit kelonggaran bagi pengguna yang masih punya sisa saldo Credit atau menggunakan Skype Number.
Kedua fitur ini masih akan tetap aktif dalam jangka waktu terbatas, hingga masa pemakaian atau saldo yang pengguna miliki habis.
Namun, perlu pengguna catat bahwa beberapa fitur utama lainnya sudah tidak bisa terpakai lagi mulai 5 Mei 2025. Fitur-fitur tersebut meliputi pengiriman pesan singkat (SMS), pengaturan Caller ID, serta transfer atau pemberian Credit kepada pengguna lain.
Opsi Ekspor Data bagi Pengguna yang Tidak Beralih ke Teams
Bagi sebagian pengguna yang mungkin tidak tertarik untuk beralih ke Microsoft Teams. Maka, perusahaan tetap memberikan opsi untuk menyimpan data-data penting mereka.
Microsoft menyediakan fitur ekspor data secara manual. Ini membuat pengguna bisa mengunduh riwayat obrolan dan daftar kontak mereka sebagai arsip pribadi.
Skype: Pionir VoIP yang Meredup di Tengah Persaingan Ketat
Sebagai informasi, Skype pertama kali diluncurkan pada tahun 2003 dan dengan cepat menjadi pionir dalam layanan Voice over Internet Protocol (VoIP) dan panggilan video. Popularitasnya mencapai puncak, terutama saat pandemi Covid-19 melanda, di mana komunikasi virtual menjadi kebutuhan utama.
Namun, seiring berjalannya waktu, persaingan di pasar platform komunikasi digital semakin ketat. Kehadiran platform-platform lain seperti Zoom, Google Meet, dan bahkan Microsoft Teams sendiri, secara perlahan menggerogoti popularitasnya hingga akhirnya harus “dipensiunkan”.
Ucapan Terima Kasih dan Harapan Baru dari Microsoft
Melalui akun resminya di platform X (sebelumnya Twitter). Microsoft menyampaikan ucapan terima kasih kepada para pengguna yang telah setia menggunakan layanan mereka selama ini.
“Mulai Mei 2025, Skype tidak lagi tersedia. Dalam beberapa hari mendatang, Anda dapat masuk ke Microsoft Teams Gratis dengan akun Skype Anda untuk tetap terhubung dengan semua obrolan dan kontak Anda. Terima kasih telah menjadi bagian dari Skype,” tulis akun official tersebut.
Jeff Teper, Presiden Aplikasi dan platform kolaboratif Microsoft 365, dalam sebuah posting blognya juga menyampaikan rasa hormat atas perjalanan panjang mereka.
“Skype telah menjadi bagian penting dalam membentuk komunikasi modern dan mendukung momen-momen bermakna tak terhitung jumlahnya,” ujarnya.
Ia menambahkan, “kami merasa terhormat telah menjadi bagian dari perjalanan ini, dan sangat antusias dengan peluang baru yang dibawakan Teams dan berkomitmen membantu pengguna tetap terhubung dengan cara baru dan bermakna.”
Dengan ditutupnya Skype, Microsoft berharap para penggunanya dapat beralih dan merasakan pengalaman berkomunikasi yang lebih terintegrasi dan kaya fitur melalui Microsoft Teams.
Oleh karena itu, untuk pengalaman yang lebih nyaman dalam berkomunikasi, jangan lupa upgrade perangkatmu agar lebih compatible. Kamu bisa cek ke OLX untuk dapatkan gadget impianmu yang ramah di kantong.
Yuk coba klik OLX lalu temukan HP, laptop, maupun gadget lain di sini!