Pelajari penyebab AC mobil tidak dingin dan cara mengatasinya sendiri lewat pengecekan filter kabin, kondensor, dan freon.
OLX News – AC mobil tidak dingin adalah masalah serius bagi pengemudi di iklim tropis seperti di Indonesia. Udara panas menciptakan kondisi tidak nyaman di kabin. Akibatnya, fokus selama berkendara pun ikut terpengaruh.
Banyak yang tidak menyadari penyebabnya bisa bermacam-macam. Lalu, apa sebenarnya faktor pemicunya? Dan bagaimana cara mengatasinya? Yuk, simak selengkapnya di bawah ini!
AC Mobil Tidak Dingin? Bisa Jadi Ini Biang Keroknya
Pada waktu AC mobil tidak dingin di pertengahan perjalanan, kebanyakan pengemudi langsung berasumsi freonnya habis. Padahal, ada banyak penyebab lain yang perlu diperiksa supaya diagnosis lebih akurat dan penanganannya tidak salah arah!
1. Refrigeran Bocor
Pada banyak kasus, gejala awal AC mobil tidak dingin berkaitan dengan freon yang bocor dari selang atau sambungan. Kebocoran kecil yang berlangsung lama dapat menurunkan tekanan sistem secara perlahan hingga akhirnya udara dingin tak bersisa di dalam kabin.
2. Kompresor Bermasalah
Kompresor adalah jantung sistem pendingin. Jika komponen ini macet atau rusak, aliran refrigeran tidak dapat dipompa dengan optimal. Akibatnya, fungsi pendinginan terganggu biarpun komponen lain masih dalam kondisi baik.
3. Pipa Orifice Tersumbat
Kotoran dan serpihan kecil dapat menyumbat orifice tube (komponen pengatur aliran refrigeran). Terganggunya aliran dalam orifice tube ini berimbas pada fluktuasi tekanan yang tidak terkendali. Jika dibiarkan, kondisi ini akan semakin parah dan menyebabkan AC mobil tidak dingin, padahal freon masih mencukupi.
4. Freon Habis
Pemilik mobil acapkali tidak menyadari freon yang menyusut sedikit demi sedikit akibat seal menua atau sambungan longgar. Tanpa gejala mencolok pun, kondisi ini kerap menjadi bagian dari ciri-ciri freon mobil AC harus ganti.
Meskipun tidak terlihat, kehilangan tekanan bertahap sudah cukup membuat daya pendinginan mobil menurun.
5. Kipas Tidak Bekerja dengan Baik
Kipas yang lemah, baik di kondensor maupun blower kabin, menghambat pembuangan panas dan sirkulasi udara. Efeknya, evaporator tidak dapat bekerja maksimal. Inilah sebabnya AC mobil tidak dingin pun semakin terasa sekalipun mesin sebetulnya tidak terlalu panas.
Begini Trik Bikin AC Mobil Adem Lagi sebelum ke Bengkel
Sebelum mengira AC mobil tidak dingin pasti butuh servis besar, ada beberapa trik sederhana yang bisa kamu lakukan sendiri. Di samping meringankan kerja sistem AC, trik-trik ini pun mampu menghemat anggaran perbaikan bila masalahnya tidak parah:
1. Cek dan Ganti Filter Kabin
Filter kabin yang kotor umumnya menjadi biang keladi AC mobil mogok bekerja. Debu yang menumpuk menahan aliran udara, yang mengakibatkan suhu tidak pernah terasa sejuk. Dari sana, masalah lanjutan seperti freon AC cepat habis pun bisa ikut muncul bila sistem bekerja terlalu berat.
Pemeriksaannya mudah. Buka laci dashboard, keluarkan filter, dan cek apakah warnanya sudah gelap atau penuh debu. Jika iya, segera ganti filter kabin yang kotor untuk memulihkan kekuatan aliran udara.
2. Bersihkan Kondensor
Kondensor bekerja membuang panas dari refrigeran. Akumulasi kotoran pada permukaan kondensor dapat menghambat kinerja pendinginan meski kompresor berfungsi normal.
Untuk itu, kamu bisa membersihkannya dengan air. Tetapi bila sirip kondensor terlihat sudah rapuh atau tersumbat parah, lebih tepat kalau teknisi yang menangani.
3. Isi Ulang Freon
Freon yang berkurang memang dapat mengakibatkan udara tidak sedingin biasanya. Tapi sebelum mengisi ulang, periksa dulu ada tidaknya kebocoran.
Kalau kebocoran ini dibiarkan, masalah yang sama akan muncul kembali dalam waktu singkat. Nah, minta teknisi melakukan pengecekan tekanan dan menambahkan freon sesuai spesifikasi.
Pada akhirnya, sebagian besar kasus AC mobil tidak ingin bisa kamu selesaikan sendiri selama pemeriksaannya tepat dan menyeluruh. Meski begitu, perawatan rutin tetap menjadi kunci keawetan komponen untuk mencegah kerusakan. Butuh jasa AC mobil terdekat dan cepat? Yuk, langsung cek di OLX!
