Kamis, Mei 8, 2025
Lainnya
    BeritaKia Targetkan 4,19 Juta Penjualan Global di 2030 Lewat Strategi Plan S...

    Kia Targetkan 4,19 Juta Penjualan Global di 2030 Lewat Strategi Plan S Terbaru

    OLX NewsKia Corporation mempertegas langkah transformasinya dalam industri otomotif global melalui pengumuman strategi jangka menengah dan panjang dalam ajang CEO Investor Day 2025 di Seoul, Korea Selatan. Melalui pembaruan strategi Plan S, Kia menetapkan target penjualan ambisius sebesar 4,19 juta unit pada tahun 2030, dengan komitmen kuat terhadap elektrifikasi dan inovasi mobilitas masa depan.

    - Advertisement -

    Dalam pemaparannya, Ho Sung Song, Presiden dan CEO Kia, menegaskan bahwa perusahaan terus berevolusi menjadi penyedia solusi mobilitas berkelanjutan.

    “Sejak meluncurkan strategi Kia Transformation pada tahun 2021, Kia terus berkembang menjadi penyedia solusi mobilitas berkelanjutan yang menciptakan ruang inovatif. Kami akan terus mengembangkan merek ini dengan memperkuat stabilitas internal dan merespons perubahan industri secara efektif,” ujar Ho Sung Song.

    - Advertisement -

    Target Penjualan dan Ekspansi Produk

    Kia 2025 CEO Investor Day

    Menargetkan 2,33 juta unit kendaraan elektrifikasi (BEV dan hybrid) dari total 4,19 juta unit penjualan global pada 2030, Kia berencana memperkenalkan 15 model EV dan 10 model hybrid. Perusahaan juga akan meningkatkan kapasitas produksi global sebesar 17 persen menjadi 4,25 juta unit.

    - Advertisement -

    Secara geografis, Kia menargetkan distribusi penjualan terbesar di Amerika Utara (1,11 juta unit), Eropa (774.000 unit), Korea Selatan (580.000 unit), dan India (400.000 unit).

    Strategi Tiga Pilar: EV, PBV, dan Truk Pikap

    1. Memperkuat Kepemimpinan di Segmen EV

    Kia memperkuat posisinya di pasar mobil listrik dengan meluncurkan model baru seperti EV2, EV3, EV4, dan EV5. Selain mengembangkan infrastruktur pengisian daya melalui kemitraan global seperti IONNA di Amerika Utara dan Ionity di Eropa, Kia juga mengoptimalkan produksi lokal di berbagai benua untuk mendukung pertumbuhan ini.

    2. Ekspansi Bisnis Platform Beyond Vehicle (PBV)

    Kia menargetkan penjualan 250.000 unit PBV pada 2030, dimulai dengan peluncuran PV5 pada Juli 2025. Disusul dengan PV7 pada 2027 dan PV9 pada 2029, Kia membangun ekosistem konversi fleksibel untuk memenuhi kebutuhan bisnis dan mobilitas komersial global.

    3. Masuk ke Segmen Truk Pikap

    Melalui peluncuran Tasman, truk pikap dengan pilihan mesin ICE dan EV, Kia berencana memenuhi kebutuhan pasar di Korea, Australia, dan negara berkembang, dengan target 80.000 unit per tahun. Untuk Amerika Utara, Kia akan memperkenalkan truk pikap EV dengan target penjualan 90.000 unit per tahun.

    Inovasi Masa Depan: SDV, Robotika, dan Mobilitas Udara

    Kia 2025 CEO Investor Day

    Kia turut mempercepat pengembangan Software-Defined Vehicle (SDV), pengemudian otonom, dan teknologi robotika. Pada 2026, Kia akan meluncurkan SDV Pace Car sebagai showcase teknologi SDV dan otonomi level 2+. Kia juga memperkuat kemitraannya dengan Motional, Boston Dynamics, dan Supernal untuk mengintegrasikan solusi robotik dan Advanced Air Mobility (AAM).

    Kinerja Keuangan dan Investasi Masa Depan

    Meskipun menghadapi tantangan global, Kia membukukan pendapatan tahunan tertinggi sebesar KRW 107,4 triliun pada 2024 dengan margin laba operasional sebesar 11,8 persen. Untuk tahun 2025, Kia menargetkan penjualan grosir sebesar 3,22 juta unit, pendapatan lebih dari KRW 112 triliun, dan margin laba operasional sebesar 11 persen.

    Dalam jangka menengah hingga panjang, Kia akan menginvestasikan KRW 42 triliun hingga 2029, termasuk KRW 19 triliun khusus untuk pengembangan elektrifikasi, SDV, robotika, dan AAM.

    Kia juga menetapkan target pengembalian total pemegang saham sebesar 35 persen untuk periode 2025–2027, termasuk dividen minimum KRW 5.000 per saham dan program pembelian saham kembali untuk meningkatkan nilai pemegang saham. (Z)

    Populer.
    Berita Terkait