Jumat, Mei 2, 2025
Lainnya
    BeritaMengenal Mobil Otonom, Sistem Transportasi Cerdas yang Bakal Hadir di IKN

    Mengenal Mobil Otonom, Sistem Transportasi Cerdas yang Bakal Hadir di IKN

    Teknologi di bidang transportasi bekembang pesat sejak revolusi industri 4.0 menghampiri kita. Segala sesuatunya semakin terdigitalisasi dan diiringi dengan campur tangan kecerdasan buatan (AI) yang mendefinisikan kembali konsep mobilitas. Salah satunya adalah mobil otonom. 

    News.OLX – Salah satu perubahan paling mencolok adalah hadirnya mobil otonom. Kendaraan yang merupakan sebuah gebrakan luar biasa dalam dunia otomotif ini akan segera menyapa kita di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, Kalimantan Timur, tahun depan.

    - Advertisement -

    Lantas, apa itu mobil otonom bagaimana kelebihannya ketimbang moda transportasi lain? Untuk mengetahuinya, mari simak artikel berikut.

    Mobil otonom

    Mobil otonom, atau lebih dikenal sebagai mobil self-driving, adalah sebuah wujud dari perpaduan teknologi canggih, termasuk sensor, kamera, radar, dan kecerdasan buatan, yang memungkinkan kendaraan untuk bergerak tanpa banyak intervensi manusia. 

    - Advertisement -

    Begitu kamu memasuki mobil otonom, kamu hanya perlu mengetik atau bahkan mengucapkan lokasi tujuanmu. 

    Dari sana, mobil akan dengan canggihnya membawamu menuju tujuan tanpa perlu seorang pengemudi. Kamu bisa duduk dengan santai, bekerja, atau bahkan tidur siang, sembari menunggu mobil menjalankan perintahmu.

    - Advertisement -

    Teknologi yang dimiliki mobil otonom

    Kendaraan ini didukung oleh kombinasi sensor-sensor canggih, kamera pengindraan, radar, dan kecerdasan buatan yang memungkinkan mereka untuk beroperasi dengan sendirinya. 

    Untuk memasuki kategori mobil otonom, pabrikan harus menghasilkan unit produksi yang memiliki kemampuan navigasi otomatis yang luar biasa.

    Selain itu, berbagai sistem canggih seperti lane assist, adaptive cruise control (ACC), electronic stability control (ESC), rearview video systems (RVS), adaptive highlight, forward collision mitigation (FCM), automatic emergency braking (AEB), dan masih banyak lagi telah diintegrasikan ke dalam mobil otonom ini. 

    Semua teknologi ini membuat mobil mampu beroperasi secara mandiri dalam berbagai situasi lalu lintas.

    Mobil otonom di IKN

    Mobil otonom rencananya akan diuji coba di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, Kalimantan Timur, tahun depan. Tak hanya itu, di sana juga akan diuji coba kendaraan mutakhir berupa taksi terbang. 

    “Kita sudah berbicara bagaimana tahun depan sudah ada showcase atau proof of concept bagaimana mobil otonom (autonomous vehicle) siap diujicobakan di sumbu kebangsaan,” kata Deputi Bidang Transformasi Hijau dan Digital Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) Mohammed Ali Berawi di Jakarta, seperti diberitakan Antara.

    Ali bilang, langkah ini merupakan bagian integral dari upaya pembangunan IKN sebagai kota cerdas yang mengusung ekosistem mobilitas modern. 

    Ali tak merinci jenis mobil otonom yang dimaksud. Meski demikian, berdasarkan Society of Automotive Engineering (SAE), otonom atau otomatisasi kendaraan terdiri dari level nol hingga level 5.

    Pada level 1, peran pengemudi masih sangat penting, meskipun mobil bisa mengendalikan sebagian fungsi seperti kemudi dalam kondisi tertentu. 

    Di level 2, mobil sudah mampu melakukan akselerasi, deselerasi, dan pengendalian roda secara otomatis, tetapi tetap memerlukan pemantauan pengemudi.

    Baca juga: Daftar Mobil Tercanggih di Dunia, Ada yang Bisa Prediksi Cuaca

    Sementara di level 3, mobil sudah mampu melakukan manuver dengan cepat, meskipun pengemudi masih perlu memantau dan siap mengambil alih kendali jika diperlukan.

    Adapun di level 4, teknologi bisa mengambil alih hampir seluruh tugas pengemudi dalam lingkungan tertentu, seperti dalam kota atau di jalan tol.

    Terakhir adalah level 5. Ini adalah level tertinggi, di mana mobil sepenuhnya otonom dalam berbagai situasi dan kondisi medan jalan.

    transportasi (1)

    Dampak mobil otonom

    Dampak yang akan ditimbulkan oleh mobil otonom adalah perubahan besar dalam industri otomotif. Meskipun mobil otonom datang dengan harga fantastis karena teknologi canggih yang digunakan, mereka juga memiliki dampak positif yang signifikan. Beberapa dari dampak tersebut adalah sebagai berikut.

    1. Penurunan tingkat kecelakaan

    Mobil otonom memiliki potensi untuk menjadi salah satu moda transportasi paling aman. Mereka tidak akan dipengaruhi oleh kondisi pengemudi seperti mabuk atau mengantuk, sehingga mengurangi risiko kecelakaan.

    2. Pengurangan kepemilikan mobil pribadi

    Mobil otonom berpotensi untuk mengubah cara kita memiliki mobil. Mereka bisa menjadi bagian dari layanan transportasi bersama, mengurangi masalah kemacetan lalu lintas dan permasalahan parkir di kota.

    3. Pengiriman paket

    Selain mengangkut manusia, mobil otonom juga bisa digunakan untuk mengantarkan paket dan makanan. Beberapa perusahaan rintisan di luar negeri sudah memanfaatkan teknologi ini untuk layanan pengiriman yang lebih cepat dan efisien.

    Kendati demikian, perlu diingat bahwa adopsi kendaraan otonom juga menghadapi sejumlah tantangan, termasuk masalah regulasi, keamanan siber, dan penerimaan masyarakat. 

    Dengan berjalannya waktu, teknologi ini akan terus berkembang, dan kita akan segera memasuki era baru dalam dunia transportasi yang lebih aman, efisien, dan canggih.

    Selain informasi di atas, kamu juga bisa mendapatkan hal menarik lainnya seputar otomotif di OLX Member of ASTRA. Kamu juga cari mobil bekas impianmu dengan mengakses OLX melalui aplikasi dengan mengunduhnya di Play Store atau App Store.

    Populer.
    Reka Harnis
    Reka Harnis
    Passionate about turning ideas into engaging, informative, and SEO-friendly content.
    Berita Terkait