Cek penjelasan mengenai usia pakai helm secara lengkap melalui artikel di bawah ini!
News.OLX – Salah satu hal yang jarang diperhatikan oleh para pengendara motor adalah mengenai usia pakai helm mereka. Padahal, helm motor yang kamu gunakan itu tidak bisa digunakan terus-menerus. Sebab, pelindung kepala ini ternyata juga memiliki masa kadaluarsa.
Jika kamu termasuk orang yang belum tahu dan kurang aware mengenai hal ini, maka simaklah beberapa informasi di bawah ini.
Usia Pakai Sebuah Helm Motor Sekitar 3-5 Tahun
Seperti pernyataan pada pembuka di atas, ternyata ada masa batas usia pakai. Di mana hal ini wajib diperhatikan oleh pemilik pelindung kepala, sebab hal ini menyangkut keselamatan dan perlindungan selama berkendara. Pelindung kepala ini ternyata tidak bisa kamu pakai selama bertahun-tahun.
Walaupun secara visual masih terlihat baik, namun belum tentu kemampuannya menjaga kepala dari benturan dan berbagai hal lain masih sama seperti saat pertama kali dibeli.
Secara umum, usia pakai helm motor adalah sekitar tiga hingga lima tahun saja. Hal ini karena mempertimbangkan beberapa performa di beberapa bagian perangkat tersebut.
Selama penggunaan selama beberapa tahun, dua bagian helm motor akan mengalami pengerasan secara alami. Keduanya adalah bagian batok dan styrofoam di lapisan dalam pelindung kepala.
Karena sudah mengeras, maka kelenturan dan kemampuannya untuk meredam berbagai benturan akan semakin berkurang.
Hal ini menjadi poin utama karena keduanya lah yang berguna untuk melindungi kepalamu ketika terjadi benturan tersebut. Apalagi jika helm motor sudah pernah menerima benturan ketika kamu pakai sebelumnya.
Maka, secara otomatis bagian styrofoam tersebut akan mengeras, walaupun dari luar masih tetap terlihat bagus. Sementara pada beberapa merek lainnya, bagian dalam styrofoam tersebut akan berubah menjadi serbuk. Hal itulah yang mengakibatkan bahwa bagian pengaman kepala di dalam tidak bisa berguna lagi.
Hal ini mirip dengan sistem kerja airbag pada mobil. Apabila jika sudah mengembang karena terkena benturan, maka tidak bisa memberikan perlindungan lagi dan harus diganti.
Oleh karena itu, sebaiknya apabila helm motor kamu pernah terlibat kecelakaan atau terbentur, maka sebaiknya gantilah pelindung kepala tersebut dengan yang baru.
Usia Helm Motor di Indonesia Lebih Singkat Daripada Negara Lain
Salah satu hal yang mengejutkan mengenai masa pakai pelindung kepala ini adalah bahwa usia pakainya di Indonesia jauh lebih pendek daripada di beberapa negara lain.
Penyebabnya adalah akibat pancaran sinar ultraviolet atau UV–nya sangat kuat. Keterkaitannya adalah karena sinar tersebut dapat mengakibatkan menciutnya lapisan EPS atau styrofoam di dalamnya.
Dengan begitu, kemampuannya untuk memberikan perlindungan untuk menyerap benturan ketika terjadi crash akan berkurang drastis. Tanda berkurangnya kemampuan tersebut dapat kamu rasakan dengan bagian dalam yang terasa goyang, terutama jika usianya sudah lama.
Selain pengaruh sinar ultraviolet tersebut, kondisi cuaca serta kebiasaan jelek dalam penyimpanannya juga menjadi faktor lain.
Umurnya akan semakin pendek ketika kebiasaan pemiliknya adalah menjemurnya di bawah sinar matahari, menggantung di kaca spion, serta dibawa berkendara dalam keadaan cuaca tak menentu secara terus-menerus.
Helm motor yang baru di toko pun tidak menjamin jika usia pakainya pun masih lama. Hal itu karena adanya shelf life atau masa simpan setelah produk keluar dari pabrik.
Apabila masih baru dan belum pernah kamu pakai, maka masanya bisa tiga hingga maksimal lima tahun. Sementara itu, jika sudah pernah dipakai, sebaiknya pergantiannya adalah sekali setahun atau dua tahun. Rekomendasi ini berlaku apabila keadaan cuaca dan lingkungan cukup ekstrim.
Selain informasi mengenai helm di atas, kamu bisa cek informasi mengenai hal lainnya di OLX. Pastikan juga untuk unduh aplikasi OLX melalui Google Play Store dan App Store.
